Maskapai Garuda Lirik Potensi Besar Penerbangan Umrah di 2024
Sabtu, 02 Desember 2023 - 10:42 WIB
JAKARTA - Maskapai penerbangan pelat merah, Garuda Indonesia memproyeksikan tahun 2024 sebagai momentum pertumbuhan trafik penerbangan umrah . Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, hal itu turut terefleksikan dalam rencana produksi umrah tahun 2024.
Garuda Indonesia akan merealisasikan sejumlah inisiatif pengembangan layanan penerbangan umrah, termasuk perluasan jaringan penerbangan serta peningkatan frekuensi penerbangan umrah dari Jakarta menjadi 15 kali per minggu terdiri dari 12 penerbangan menuju Jeddah dan 3 penerbangan ke Madinah pada awal tahun 2024 mendatang.
"Langkah optimistis tersebut selaras dengan kinerja positif lini bisnis umrah Garuda Indonesia di sepanjang tahun 2023, di mana Garuda Indonesia berhasil mengangkut sedikitnya 386.635 jemaah pada periode Januari-Oktober 2023," kata Irfan dalam keterangan tertulis, Sabtu (2/12/2023).
Jumlah tersebut menurutnya meningkat sebesar 86,97% dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya ketika Garuda Indonesia kembali mulai mengoperasikan penerbangan ke Tanah Suci di masa transisi pandemi menuju endemi.
Garuda Indonesia pada periode year to date (YTD) Oktober 2023 juga mencatatkan, pertumbuhan pendapatan dari lini bisnis penerbangan umrah sebesar 102% jika dibandingkan dengan pendapatan pada periode yang sama di tahun 2022.
"Berbagai indikator tersebut merupakan sinyal positif bagi masa depan ekosistem market umrah, khususnya di tahun 2024," ujarnya.
Garuda Indonesia juga pada tahun 2024 akan mengembangkan jaringan penerbangan umrah dari berbagai kota di Indonesia, salah satunya dari Solo, melengkapi sejumlah rute penerbangan langsung Indonesia – Arab Saudi yang telah diresmikan di sepanjang tahun 2023.
Garuda Indonesia akan merealisasikan sejumlah inisiatif pengembangan layanan penerbangan umrah, termasuk perluasan jaringan penerbangan serta peningkatan frekuensi penerbangan umrah dari Jakarta menjadi 15 kali per minggu terdiri dari 12 penerbangan menuju Jeddah dan 3 penerbangan ke Madinah pada awal tahun 2024 mendatang.
"Langkah optimistis tersebut selaras dengan kinerja positif lini bisnis umrah Garuda Indonesia di sepanjang tahun 2023, di mana Garuda Indonesia berhasil mengangkut sedikitnya 386.635 jemaah pada periode Januari-Oktober 2023," kata Irfan dalam keterangan tertulis, Sabtu (2/12/2023).
Jumlah tersebut menurutnya meningkat sebesar 86,97% dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya ketika Garuda Indonesia kembali mulai mengoperasikan penerbangan ke Tanah Suci di masa transisi pandemi menuju endemi.
Garuda Indonesia pada periode year to date (YTD) Oktober 2023 juga mencatatkan, pertumbuhan pendapatan dari lini bisnis penerbangan umrah sebesar 102% jika dibandingkan dengan pendapatan pada periode yang sama di tahun 2022.
"Berbagai indikator tersebut merupakan sinyal positif bagi masa depan ekosistem market umrah, khususnya di tahun 2024," ujarnya.
Garuda Indonesia juga pada tahun 2024 akan mengembangkan jaringan penerbangan umrah dari berbagai kota di Indonesia, salah satunya dari Solo, melengkapi sejumlah rute penerbangan langsung Indonesia – Arab Saudi yang telah diresmikan di sepanjang tahun 2023.
Lihat Juga :
tulis komentar anda