450 Karyawan Tokopedia Kena PHK Efek Merger dengan TikTok, Manajamen Buka Suara

Sabtu, 15 Juni 2024 - 18:32 WIB
Hanya saja, sumber Bloomberg menyebut bahwa angka tersebut belum pasti karena masih dalam pembahasan, sehingga jumlahnya bisa fluktuatif seiring perubahan kondisi bisnis Tokopedia. Adapun karyawan yang akan terkena dampak PHK adalah seluruh tim e-commerce, termasuk periklanan dan operasional, sebagian untuk menghilangkan fungsi duplikat.

Seperti diketahui, kepemilikan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) di Tokopedia saat ini hanya tersisa 25%. Tiktok sudah resmi mengakuisisi 75% saham platform e-commerce tersebut sejak Januari 2024 lalu dan menempatkannya menjadi pengendali. Tiktok merupakan unit usaha dari ByteDance.

Sebagai bagian dari akuisisi, ByteDance berkomitmen menanamkan modal senilai USD1,5 miliar atau sekitar Rp23,38 triliun di Tokopedia. Akuisisi ini resmi rampung di tahun 2024, dengan Tokopedia resmi didekonsolidasi dari laporan keuangan GOTO.

Pada Februari lalu, dalam materi paparan publik insidentil, terungkap penilaian pasar Tokopedia sebelum investasi ByteDance bernilai Rp9,41 triliun atau setara USD606 juta.

Sekretaris Perusahaan GOTO, R. A. Koesoemohadiani mengatakan, GOTO saat ini hanya merupakan pemegang saham minoritas di Tokopedia, sehingga perseroan tak punya kendali lagi atas segala keputusan yang berkaitan dengan perampingan karyawan.

“Segala keputusan yang diambil oleh PT Tokopedia merupakan hal yang akan ditentukan secara penuh oleh manajemen PT Tokopedia,” jelasnya dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Rabu (12/6) lalu.

Belum lama ini juga ByteDance sebagai induk Tiktok dikabarkan akan menghentikan hampir 80% layanan Tokopedia yang berdampak pada PHK besar-besaran.

Kabarnya, dari hasil evaluasi yang dilakukan, hampir 70% karyawan Tokopedia dianggap tidak lagi dibutuhkan. Dari sekitar 2.772 karyawan, nantinya akan hanya beberapa ratus karyawan saja.
(akr)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More