Erick Thohir Angkat Pemred Jakarta Post Jadi Direksi PT Pos Indonesia
Kamis, 24 September 2020 - 16:29 WIB
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan perombakan direksi PT Pos Indonesia (Persero). Perombakan dilakukan berdasarkan rapat umum pemegang saham (RUPS) pada 23 September 2020 memarin. ( Baca juga:Marak Impor Baja Ilegal, BUMN Diminta Periksa Pihak Kontraktor )
Langkah itu juga diperkuat oleh Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-301/MBU/09/2020 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pos Indonesia.
Dalam perombakan ini, Gilarsi Wahyu Setijono digantikan oleh Faizal Rochmad Djoemadi. Faizal sebelumnya menjabat sebagai Direktur Digital Business Telkom sebelum digantikan oleh Fajrin Rasyid. Sementara Nezar Patria diangkat menjadi direktur. Nezar sendiri merupakan pemimpin redaksi Jakarta Post.
"Merujuk kepada keputusan Menteri BUMN selaku Rapat Umum Pemegang Saham perusahaan perseroan (Persero) PT Pos Indonesia, pada tanggal 23 September 2020 Nomor: SK-301/MBU/09/2020 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pos Indonesia. Kamis sampaikan perubahan nomenklatur jabatan direksi dan anggota direksi mulai tanggal 24 September 2020," tulis surat keterangan dari Pos Indonesia yang diterima wartawan, Jakarta, Kamis (24/9/2020).
Sebelum berita ini dinaikan pihak MNC Media sudah mencoba mengkonformasi perihal surat keterangan yang diterima wartawan kepada Staf khusus Menteri BUMN dan Nezar Patria. Namun hingga kini mereka belum memberikan jawabannya. ( Baca juga:Bertambah 1.369, Suspek COVID-19 Saat Ini Sebanyak 110.910 Orang )
Adapun susunan baru direksi Pos Indonesia:
Direktur Utama: Faizal Rochmad Djoemadi
Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum: Tonggo Marbun
Direktur Keuangan: Eddy Pattia Rahmadi Abdurrahman
Direktur Kelembagaan: Nezar Patria
Direktur Kurir dan Logistik: Hariadi
Direktur Jaringan dan Layanan Keuangan: Charles Sitorus
Langkah itu juga diperkuat oleh Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-301/MBU/09/2020 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pos Indonesia.
Dalam perombakan ini, Gilarsi Wahyu Setijono digantikan oleh Faizal Rochmad Djoemadi. Faizal sebelumnya menjabat sebagai Direktur Digital Business Telkom sebelum digantikan oleh Fajrin Rasyid. Sementara Nezar Patria diangkat menjadi direktur. Nezar sendiri merupakan pemimpin redaksi Jakarta Post.
"Merujuk kepada keputusan Menteri BUMN selaku Rapat Umum Pemegang Saham perusahaan perseroan (Persero) PT Pos Indonesia, pada tanggal 23 September 2020 Nomor: SK-301/MBU/09/2020 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pos Indonesia. Kamis sampaikan perubahan nomenklatur jabatan direksi dan anggota direksi mulai tanggal 24 September 2020," tulis surat keterangan dari Pos Indonesia yang diterima wartawan, Jakarta, Kamis (24/9/2020).
Sebelum berita ini dinaikan pihak MNC Media sudah mencoba mengkonformasi perihal surat keterangan yang diterima wartawan kepada Staf khusus Menteri BUMN dan Nezar Patria. Namun hingga kini mereka belum memberikan jawabannya. ( Baca juga:Bertambah 1.369, Suspek COVID-19 Saat Ini Sebanyak 110.910 Orang )
Adapun susunan baru direksi Pos Indonesia:
Direktur Utama: Faizal Rochmad Djoemadi
Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum: Tonggo Marbun
Direktur Keuangan: Eddy Pattia Rahmadi Abdurrahman
Direktur Kelembagaan: Nezar Patria
Direktur Kurir dan Logistik: Hariadi
Direktur Jaringan dan Layanan Keuangan: Charles Sitorus
(uka)
tulis komentar anda