Salip China, Turis Timor Leste dan Malaysia Paling Banyak Kunjungi Indonesia
Kamis, 01 Oktober 2020 - 14:23 WIB
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dari Timor Leste dan Malaysia menjadi penyumbang terbesar menggantikan dominasi China. Kepala BPS Suhariyanto menerangkan, jumlah kunjungan wisman Timor Leste mencapai 165.000 atau 54,2% , Malaysia 35,3% dan China sebanyak 2,2% per Agustus 2020.
"Padahal biasanya wisman dari Tiongkok yang mendominasi kunjungan wisman ke Indonesia," kata Kepala BPS Kecuk Suhariyanto dalam video virtual di Jakarta, Kamis (1/10/2020).
(Baca Juga: Oke Sip! Turis Asal 'Negeri Oppa' Paling Banyak Berkunjung ke RI )
Dia merinci proporsi wisman yang bepergian ke Indonesia melalui jalur darat hingga 107,6% lalu disusul melalui laut 51,7% dan udara sekitar 5,6% per Agustus 2020. Sedangkan, kenaikan kunjungan wisman terbesar month to month (mtm) adalah Jepang, Mesir, dan Brazil.
Sebaliknya, penurunan terbesar berasal dari Hong Kong, Yaman, dan Kuwait. "Khusus untuk year on year, semua negara mengalami penurunan dengan penurunan terbesar berasal dari Selandia Baru, Australia, dan Kuwait," tandasnya.
(Baca Juga: Wisman Masih Minim, Pemulihan Pariwisata Bakal Butuh Waktu Lama )
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia bulan Agustus 2020 mengalami penurunan yang signifikan sebesar 89,22% dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada Agustus 2019. Sementara itu, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Juli 2020, jumlah kunjungan wisman mengalami kenaikan sebesar 4,45%.
Secara kumulatif (Januari-Agustus 2020), jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 3,41 juta kunjungan atau turun 68,17% dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2019 yang berjumlah 10,71 juta kunjungan.
"Padahal biasanya wisman dari Tiongkok yang mendominasi kunjungan wisman ke Indonesia," kata Kepala BPS Kecuk Suhariyanto dalam video virtual di Jakarta, Kamis (1/10/2020).
(Baca Juga: Oke Sip! Turis Asal 'Negeri Oppa' Paling Banyak Berkunjung ke RI )
Dia merinci proporsi wisman yang bepergian ke Indonesia melalui jalur darat hingga 107,6% lalu disusul melalui laut 51,7% dan udara sekitar 5,6% per Agustus 2020. Sedangkan, kenaikan kunjungan wisman terbesar month to month (mtm) adalah Jepang, Mesir, dan Brazil.
Sebaliknya, penurunan terbesar berasal dari Hong Kong, Yaman, dan Kuwait. "Khusus untuk year on year, semua negara mengalami penurunan dengan penurunan terbesar berasal dari Selandia Baru, Australia, dan Kuwait," tandasnya.
(Baca Juga: Wisman Masih Minim, Pemulihan Pariwisata Bakal Butuh Waktu Lama )
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia bulan Agustus 2020 mengalami penurunan yang signifikan sebesar 89,22% dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada Agustus 2019. Sementara itu, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Juli 2020, jumlah kunjungan wisman mengalami kenaikan sebesar 4,45%.
Secara kumulatif (Januari-Agustus 2020), jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 3,41 juta kunjungan atau turun 68,17% dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2019 yang berjumlah 10,71 juta kunjungan.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda