Tekan Pengangguran, Kementerian PUPR Latih dan Berdayakan Putra Daerah

Rabu, 11 November 2020 - 22:33 WIB
Selain proyek kegiatan Pembangunan Jalan Poros Bua-Rantepao di Provinsi Sulawesi Selatan, terdapat pula beberapa proyek potensial yang diperkirakan membutuhkan pekerja konstruksi yang dapat disediakan melalui Program PKLK. Di Provinsi Nusa Tenggara Barat telah dilaksanakan dua kegiatan PKLK yaitu Proyek Bendungan Meningting dan Kawasan Rehab Rekon Pascabencana Gempa. Selanjutnya akan menyusul kegiatan PKLK di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata Mandalika (Sirkuit Moto GP).

Pada proyek Bendungan Meninting, saat ini pekerjaan yang sedang dilakukan adalah tahap persiapan dengan fokus pembebasan lahan pada 2018 dan 2019. Sedangkan pada 2020 fokus pada pelaksanaan pekerjaan pembangunan akses jalan masuk, bendungan utama, dan pekerjaan pendukung lainnya yang banyak membutuhkan tenaga operator alat berat.

Sedangkan pada proyek KEK Pariwisata Mandalika (Sirkuit Moto GP), saat ini progres pembangunan sirkuit pada tahap pengerukan dan penimbunan sehingga dibutuhkan operator alat berat. Untuk Kawasan Rehab Rekon Pascabencana Gempa terdapat 17 ribu rumah warga yang perlu dibangun dan membutuhkan tenaga kerja untuk tukang baja ringan dan tukang batu bata.

Selanjutnya, masih dalam tahun 2020 ini, BJKW III Jakarta akan bekerja sama dengan BJKW I Banda Aceh untuk mengadakan kegiatan serupa di Provinsi Aceh, tepatnya di Kabupaten Pidie. Masyarakat setempat akan dilatih dan langsung dipekerjakan calon-calon tenaga kerja dengan jabatan kerja Perakit RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) pada pembangunan rumah layak huni bagi kaum Dhuafa Aceh serta para tukang bangunan umum di Proyek Strategis Nasional Bendungan Rukoh.

(Baca Juga: Kementerian PUPR Kembali Serap Padat Karya Tunai lewat Pamsimas)

Ke depan diharapkan pembinaan konstruksi, terutama pelatihan dan uji sertifikasi, jabatan kerjanya dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasar sehingga dapat bersinergi dengan mitra kerja (BUMN dan BUMS) pelaksana konstruksi yang akan menampung para para calon tenaga kerja konstruksi yang telah dilatih.

"Pemerintah terus hadir dalam setiap sendi kehidupan masyarakat, terutama di situasi seperti saat ini, Pemerintah akan selalu melakukan upaya nyata agar di saat yang sama Pembangunan Infrastruktur tetap berjalan namun kesejahteraan masyarakat pun terpenuhi," imbuh Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah III Jakarta Afriandi Pohan.
(fai)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More