Jadi Mayoritas, Bangkok Bank Hanya Tempatkan 'Satu Orangnya' di Direksi Permata
Selasa, 01 Desember 2020 - 17:37 WIB
JAKARTA - Pemegang saham PT Bank Permata Tbk. (PermataBank) hari ini menyetujui ketujuh agenda yang diajukan pada rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) . Pelaksanaan RUPSLB ini diselenggarakan secara aman dan seefisien mungkin di kantor pusat PermataBank dengan mengikuti semua prosedur pencegahan virus Covid-19. ( Baca juga:Bakal Punya Modal Inti Rp30 T, Bank Permata Siap Jadi Bank BUKU IV )
Agenda RUPSLB dimulai dengan paparan mengenai persetujuan atas pelaksanaan integrasi antara PermataBank dan Bangkok Bank Public Company Limited, Cabang Jakarta, Cabang Pembantu Surabaya, dan Cabang Pembantu Medan (Bangkok Bank Kantor Cabang Indonesia/ BBI) melalui pengalihan aset yang berkualitas baik dan kewajiban tertentu dari BBI ke PermataBank sebagai bank yang menerima integrasi sesuai dengan Peraturan OJK No. 41/POJK.03/2019 tentang Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, Integrasi, dan Konversi Bank Umum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku lainnya.
Terkait integrasi antara PermataBank dengan BBI, RUPSLB juga telah menyetujui beberapa agenda lainnya, yaitu persetujuan atas rancangan integrasi, persetujuan konsep akta integrasi, persetujuan peningkatan modal dasar PermataBank, persetujuan keberlanjutan pengangkatan seluruh anggota dewan komisaris, direksi dan dewan pengawas syariah PermataBank sebagai bank hasil integrasi. Juga persetujuan atas pembelian saham dari para pemegang saham yang bermaksud menjual sahamnya kepada PermataBank sesuai dengan ketentuan Pasal 52 POJK 41/2019.
Pada agenda terakhir, RUPSLB menyetujui juga pengangkatan Suwatchai Songwanich sebagai anggota direksi PermataBank yang baru, efektif secepatnya setelah memperoleh persetujuan RUPSLB dan persetujuan fit and proper test dari OJK. Suwatchai saat ini merupakan Executive Vice President Bangkok Bank Public Company Limited dan sebelumnya merupakan CEO Bangkok Bank (China).
Suwatchai merupakan warga Thailand satu-satunya yang saat ini duduk di jajaran direksi Permata. Padahal, setelah integrasi Bangkok Bank menjadi pemegang saham mayoritas di Permata, sekitar 98,71%. ( Baca juga:Serahkan ke Jokowi, DPR Usul Pengganti Edhy Prabowo Berani Membela Nelayan )
Dengan pengangkatan Suwatchai Songwanich, maka susunan dewan komisaris, direksi dan dewan pengawas syariah PermataBank menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama: Chartsiri Sophonpanich
Komisaris : Chong Toh
Agenda RUPSLB dimulai dengan paparan mengenai persetujuan atas pelaksanaan integrasi antara PermataBank dan Bangkok Bank Public Company Limited, Cabang Jakarta, Cabang Pembantu Surabaya, dan Cabang Pembantu Medan (Bangkok Bank Kantor Cabang Indonesia/ BBI) melalui pengalihan aset yang berkualitas baik dan kewajiban tertentu dari BBI ke PermataBank sebagai bank yang menerima integrasi sesuai dengan Peraturan OJK No. 41/POJK.03/2019 tentang Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, Integrasi, dan Konversi Bank Umum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku lainnya.
Terkait integrasi antara PermataBank dengan BBI, RUPSLB juga telah menyetujui beberapa agenda lainnya, yaitu persetujuan atas rancangan integrasi, persetujuan konsep akta integrasi, persetujuan peningkatan modal dasar PermataBank, persetujuan keberlanjutan pengangkatan seluruh anggota dewan komisaris, direksi dan dewan pengawas syariah PermataBank sebagai bank hasil integrasi. Juga persetujuan atas pembelian saham dari para pemegang saham yang bermaksud menjual sahamnya kepada PermataBank sesuai dengan ketentuan Pasal 52 POJK 41/2019.
Pada agenda terakhir, RUPSLB menyetujui juga pengangkatan Suwatchai Songwanich sebagai anggota direksi PermataBank yang baru, efektif secepatnya setelah memperoleh persetujuan RUPSLB dan persetujuan fit and proper test dari OJK. Suwatchai saat ini merupakan Executive Vice President Bangkok Bank Public Company Limited dan sebelumnya merupakan CEO Bangkok Bank (China).
Suwatchai merupakan warga Thailand satu-satunya yang saat ini duduk di jajaran direksi Permata. Padahal, setelah integrasi Bangkok Bank menjadi pemegang saham mayoritas di Permata, sekitar 98,71%. ( Baca juga:Serahkan ke Jokowi, DPR Usul Pengganti Edhy Prabowo Berani Membela Nelayan )
Dengan pengangkatan Suwatchai Songwanich, maka susunan dewan komisaris, direksi dan dewan pengawas syariah PermataBank menjadi sebagai berikut:
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama: Chartsiri Sophonpanich
Komisaris : Chong Toh
tulis komentar anda