Prioritas dalam APBN, Sri Mulyani: Terima Kasih TNI-Polri
Selasa, 16 Februari 2021 - 09:16 WIB
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menegaskan, dua institusi yakni Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan Polri selalu menjadi prioritas yang sangat tinggi dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) . Bahkan kedua institusi ini kalau digabung adalah yang paling tinggi dari sisi anggarannya, jauh melebihi yang lain.
"Saya berterima kasih atas kerja sama yang baik dengan TNI-Polri . Di tengah cepatnya perubahan yang terjadi pada APBN akibat pandemi dan juga penurunan penerimaan negara, Kementerian Keuangan akan terus bekerja bersama TNI-Polri dalam menjaga penerimaan negara dan mengawal pelaksanaan APBN," terang Sri Mulyani seperti dikutip dari laman media sosialnya, Selasa (16/2/2021).
Lebih lanjut Mantan Direktur Bank Dunia itu menerangkan, TNI-Polri memegang peranan utama dalam menjaga pertahanan dan keamanan dan keberlangsungan stabilitas negara, karena itu adalah kondisi dasar yang perlu agar negara dapat terus membangun dan mencapai kesejahteraan dan kemajuan rakyat.
Anggaran TNI dan Polri adalah terbesar setelah fungsi pendidikan dan belanja infrastruktur. Ini menunjukkan prioritas negara yaitu pembangunan sumber daya manusia (pendidikan dan kesehatan), infrastruktur, dan memperkuat bidang keamanan dan pertahanan.
Dalam menangani Covid-19 dan pemulihan ekonomi, harus dilakukan protokol kesehatan 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan), 3T (Testing, Tracing dan Treatment) dan program vaksinasi yang merupakan game changer pemulihan ekonomi. Kerjasama dan peran TNI-Polri sangat penting di seluruh pelosok desa dan kelurahan di seluruh wilayah tanah air.
"Saya berterima kasih atas kerja sama yang baik dengan TNI-Polri . Di tengah cepatnya perubahan yang terjadi pada APBN akibat pandemi dan juga penurunan penerimaan negara, Kementerian Keuangan akan terus bekerja bersama TNI-Polri dalam menjaga penerimaan negara dan mengawal pelaksanaan APBN," terang Sri Mulyani seperti dikutip dari laman media sosialnya, Selasa (16/2/2021).
Lebih lanjut Mantan Direktur Bank Dunia itu menerangkan, TNI-Polri memegang peranan utama dalam menjaga pertahanan dan keamanan dan keberlangsungan stabilitas negara, karena itu adalah kondisi dasar yang perlu agar negara dapat terus membangun dan mencapai kesejahteraan dan kemajuan rakyat.
Anggaran TNI dan Polri adalah terbesar setelah fungsi pendidikan dan belanja infrastruktur. Ini menunjukkan prioritas negara yaitu pembangunan sumber daya manusia (pendidikan dan kesehatan), infrastruktur, dan memperkuat bidang keamanan dan pertahanan.
Dalam menangani Covid-19 dan pemulihan ekonomi, harus dilakukan protokol kesehatan 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan), 3T (Testing, Tracing dan Treatment) dan program vaksinasi yang merupakan game changer pemulihan ekonomi. Kerjasama dan peran TNI-Polri sangat penting di seluruh pelosok desa dan kelurahan di seluruh wilayah tanah air.
(akr)
tulis komentar anda