8 Juta Bahan Baku Sinovac Mendarat di RI, Guru Besar FKM UI: Vaksinasi Kunci Pemulihan
Rabu, 26 Mei 2021 - 20:04 WIB
Lebih lanjut, kata Menko Airlangga, pemerintah berupaya menjamin keamanan, mutu, dan khasiat vaksin Covid-19, sehingga tidak perlu ada keraguan masyarakat dalam menerima vaksin.
"Vaksin yang disediakan di Indonesia melalui proses evaluasi oleh BPOM yang sudah mendapatkan pertimbangan dari para ahli ITAGI dan WHO. Bapak Presiden Joko Widodo juga menyebut vaksinasi Covid-19 adalah game changer, yaitu salah satu langkah krusial menentukan kesuksesan kita untuk mengakhiri pandemi Covid-19," jelas Menko Airlangga.
Untuk itu, kata Menko Airlangga, pemerintah terus mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi dengan memperhatikan aspek kedaerahan atau geospasial berdasarkan basis, baik itu zona merah, oranye, dan kegiatan perekonomian untuk mencapai herd immunity dibutuhkan 70% penduduk atau sekitar 181,5 juta jiwa yang perlu divaksinasi. Realisasi vaksinasi sendiri per tanggal 23 Mei 2021 telah mencapai 24,9 juta.
Dalam kesempatan itu, Menko Airlangga menekankan, kedisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan serta pelaksanaan testing, tracing, dan treatment tetap diperlukan dalam menyukseskan vaksinasi.
“Tidak hanya vaksin yang diperlukan, namun kedisiplinan masyarakat untuk menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dan ini menjadi kunci sukses daripada program vaksinasi,” tegas Menko Airlangga.
"Vaksin yang disediakan di Indonesia melalui proses evaluasi oleh BPOM yang sudah mendapatkan pertimbangan dari para ahli ITAGI dan WHO. Bapak Presiden Joko Widodo juga menyebut vaksinasi Covid-19 adalah game changer, yaitu salah satu langkah krusial menentukan kesuksesan kita untuk mengakhiri pandemi Covid-19," jelas Menko Airlangga.
Baca Juga
Untuk itu, kata Menko Airlangga, pemerintah terus mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi dengan memperhatikan aspek kedaerahan atau geospasial berdasarkan basis, baik itu zona merah, oranye, dan kegiatan perekonomian untuk mencapai herd immunity dibutuhkan 70% penduduk atau sekitar 181,5 juta jiwa yang perlu divaksinasi. Realisasi vaksinasi sendiri per tanggal 23 Mei 2021 telah mencapai 24,9 juta.
Dalam kesempatan itu, Menko Airlangga menekankan, kedisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan serta pelaksanaan testing, tracing, dan treatment tetap diperlukan dalam menyukseskan vaksinasi.
“Tidak hanya vaksin yang diperlukan, namun kedisiplinan masyarakat untuk menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dan ini menjadi kunci sukses daripada program vaksinasi,” tegas Menko Airlangga.
(akr)
tulis komentar anda