Petrokimia Gresik Gandeng Polowijo Gosari Kaji Pendirian Pabrik Pupuk Kieserite
Sabtu, 12 Juni 2021 - 22:49 WIB
Seperti diketahui, Polowijo Gosari Indonesia memiliki deposit dolomit dengan kandungan magnesium sekitar 18-20%. Sedangkan, Petrokimia Gresik memiliki fasilitas produksi asam sulfat dengan total kapasitas mencapai 1,1 juta ton per tahun. Sehingga pembangunan pabrik pupuk Kieserite tidak hanya memberikan keuntungan finansial, tapi juga menciptakan nilai tambah adanya kerja sama yang baik antara Petrokimia Gresik dan Polowijo Gosari Indonesia.
“Produksi Kieserite tentunya akan menambah nilai manfaat dari dolomit Polowijo Gosari Indonesia dan asam sulfat dari Petrokimia Gresik,” tandasnya.
Kerja sama ini disambut baik oleh Direktur Utama Pupuk Indonesia (Persero) Bakir Pasaman. Menurutnya, kajian pendirian pabrik pupuk Kieserite ini sejalan dengan upaya transformasi bisnis Pupuk Indonesia untuk melakukan diferensiasi usaha, serta sesuai dengan visi untuk menjadi perusahaan penyedia nutrisi tanaman dan solusi pertanian berkelanjutan.
(Baca juga:Petrokimia Gresik Luncurkan Program Agro Solution di Lombok Timur)
Ia berharap kerja sama ini dapat bersifat jangka panjang, mengingat masih banyak pasar potensial yang perlu diisi melalui produk pupuk seperti ini. “Peluangnya besar, kita juga bisa kembangkan produk pupuk lain,” ujar Bakir.
Sementara itu, Direktur Utama Polowijo Gosari Indonesia, Deddy Harnoko Sucahyo mengatakan tujuan kerja sama ini untuk memaksimalkan sumber daya yang dimiliki. Pihaknya mempunyai cadangan dolomit sebesar 550 juta ton, dan melalui kerja sama strategis ini Polowijo Gosari Indonesia berharap dapat mengembangkan produk-produk turunan magnesium atau dolomit. “Semuanya memaksimalkan local content, serta berlokasi di Gresik,” kata Deddy.
Pupuk Kieserite termasuk pupuk yang cepat terurai dan bereaksi, sehingga menjadi pilihan yang tepat ketika tanaman membutuhkan unsur hara magnesium segera. Sedangkan, magnesium merupakan senyawa yang penting untuk pembentukan karbohidrat, lemak dan minyak pada tanaman, terutama tanaman penghasil minyak seperti kelapa sawit.
Manfaat lain dari aplikasi pupuk Kieserite di antaranya meningkatkan klorofil sehingga warna daun lebih hijau sempurna. Selain itu juga membantu pembentukan bintil akar, pertumbuhan anakan, meningkatkan kadar minyak pada tanaman penghasil minyak seperti kelapa sawit dan kedelai, serta meningkatkan pH tanah.
“Produksi Kieserite tentunya akan menambah nilai manfaat dari dolomit Polowijo Gosari Indonesia dan asam sulfat dari Petrokimia Gresik,” tandasnya.
Kerja sama ini disambut baik oleh Direktur Utama Pupuk Indonesia (Persero) Bakir Pasaman. Menurutnya, kajian pendirian pabrik pupuk Kieserite ini sejalan dengan upaya transformasi bisnis Pupuk Indonesia untuk melakukan diferensiasi usaha, serta sesuai dengan visi untuk menjadi perusahaan penyedia nutrisi tanaman dan solusi pertanian berkelanjutan.
(Baca juga:Petrokimia Gresik Luncurkan Program Agro Solution di Lombok Timur)
Ia berharap kerja sama ini dapat bersifat jangka panjang, mengingat masih banyak pasar potensial yang perlu diisi melalui produk pupuk seperti ini. “Peluangnya besar, kita juga bisa kembangkan produk pupuk lain,” ujar Bakir.
Sementara itu, Direktur Utama Polowijo Gosari Indonesia, Deddy Harnoko Sucahyo mengatakan tujuan kerja sama ini untuk memaksimalkan sumber daya yang dimiliki. Pihaknya mempunyai cadangan dolomit sebesar 550 juta ton, dan melalui kerja sama strategis ini Polowijo Gosari Indonesia berharap dapat mengembangkan produk-produk turunan magnesium atau dolomit. “Semuanya memaksimalkan local content, serta berlokasi di Gresik,” kata Deddy.
Pupuk Kieserite termasuk pupuk yang cepat terurai dan bereaksi, sehingga menjadi pilihan yang tepat ketika tanaman membutuhkan unsur hara magnesium segera. Sedangkan, magnesium merupakan senyawa yang penting untuk pembentukan karbohidrat, lemak dan minyak pada tanaman, terutama tanaman penghasil minyak seperti kelapa sawit.
Manfaat lain dari aplikasi pupuk Kieserite di antaranya meningkatkan klorofil sehingga warna daun lebih hijau sempurna. Selain itu juga membantu pembentukan bintil akar, pertumbuhan anakan, meningkatkan kadar minyak pada tanaman penghasil minyak seperti kelapa sawit dan kedelai, serta meningkatkan pH tanah.
(dar)
Lihat Juga :
tulis komentar anda