Sah! Emiten Venture Builder Resmi Melantai di Bursa

Senin, 29 November 2021 - 23:06 WIB
“Ke depan WGSH akan ada tambahan captive revenue stream signifikan dari startup subsidiary kita sendiri. Selain itu, startup subsidiary yang membukukan keuntungan dapat memberikan dividend income, sedangkan startup subsidiary yang memiliki valuasi tinggi, dapat kita capture fair value adjustment nya dalam buku.,” ujar Edwin Pramana dalam keterangannya (29/11/2021).



Perseroan sendiri saat ini sudah mendapatkan izin efektif penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) dari otoritas jasa keuangan (OJK) dengan nomor S-213/D.04/2021.

Saham perseroan sudah dapat dipesan di seluruh sekuritas pada saat penawaran umum yaitu pada tanggal 30 November 2021 hingga 2 Desember 2021 melalui e-IPO.

Di tempat yang sama, Erwin Senjaya Hartanto selaku Komisaris menambahkan, Ekonomi Digital di Indonesia ini sangat besar dan sedang bertumbuh pesat. “Menurut laporan riset terbaru, Google merevisi pertumbuhan ekonomi digital Indonesia Gross Merchendise Value (GMV) 2025 dari 124 Milliar dolar AS menjadi 146 Milliar dolar AS.”

“Ini artinya pertumbuhan perusahaan bisa meningkat secara exponensial atau Alpha Growth karena marketnya terus berkembang dan transformasi digital nantinya bisa jadi menjadi sebuah kebutuhan,” ungkap Erwin menjelaskan.
(akr)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More