Paling Penting, 3 Kementerian Ini Diboyong Duluan ke Ibu Kota Baru
Kamis, 23 Desember 2021 - 17:27 WIB
JAKARTA - Terdapat 3 kementerian yang menjadi prioritas awal untuk pindah ke Ibu Kota baru , saat prosesnya dimulai pada 2024, mendatang. Kementerian PPN/Bappenas terus memastikan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) bakal segera dilakukan.
Staf Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur Kementerian PPN/Bappenas, Velix Vernando Wanggai mengatakan, untuk tahap paling awal, rencanya kantor Presiden maupun Wakil Presiden pindah sebelum 2024. Hal ini lalu diikuti dengan beberapa Kementerian yang akan pindah
"Maka beberapa kementerian, baik misalnya Kementerian Dalam Negeri, kemudian Kementerian Luar Negeri, dan Kementerian Pertahanan. Minimal strategic public office yang akan pindah ke IKN ini," ujar Velix di Jakarta, Kamis (23/12/2021)
Kata dia, pemindahan ketiga kementerian itu dilakukan paling awal karena lembaga itu dianggap paling penting dalam mendukung berjalannya pemerintahan. Pemindahan Ibu Kota dilakukan juga bersamaan dengan sumber daya manusia (SDM) atau PNS alias ASN-nya.
"Salah satu tahapan yang dilakukan adalah perpindahan kelembagaan maupun SDM aparatur. Jadi ada strategi kelembagaan yang bersifat substansial, esensial ataupun strategic public services yang harus dilakukan oleh penyelenggaraan pemerintahan ibu kota," tambahnya.
Selanjutnya diterangkan, pembangunan IKN yang baru untuk mengubah paradigma pembangunan menjadi Indonesia-sentris. Dengan demikian, poros pembangunan ekonomi dan sosial tidak lagi hanya di Indonesia bagian barat saja, tetapi juga berfokus ke Indonesia bagian timur.
"Saat ini kami sudah membuat rencana pembangunan enam kluster," tandasnya.
Staf Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur Kementerian PPN/Bappenas, Velix Vernando Wanggai mengatakan, untuk tahap paling awal, rencanya kantor Presiden maupun Wakil Presiden pindah sebelum 2024. Hal ini lalu diikuti dengan beberapa Kementerian yang akan pindah
"Maka beberapa kementerian, baik misalnya Kementerian Dalam Negeri, kemudian Kementerian Luar Negeri, dan Kementerian Pertahanan. Minimal strategic public office yang akan pindah ke IKN ini," ujar Velix di Jakarta, Kamis (23/12/2021)
Kata dia, pemindahan ketiga kementerian itu dilakukan paling awal karena lembaga itu dianggap paling penting dalam mendukung berjalannya pemerintahan. Pemindahan Ibu Kota dilakukan juga bersamaan dengan sumber daya manusia (SDM) atau PNS alias ASN-nya.
"Salah satu tahapan yang dilakukan adalah perpindahan kelembagaan maupun SDM aparatur. Jadi ada strategi kelembagaan yang bersifat substansial, esensial ataupun strategic public services yang harus dilakukan oleh penyelenggaraan pemerintahan ibu kota," tambahnya.
Baca Juga
Selanjutnya diterangkan, pembangunan IKN yang baru untuk mengubah paradigma pembangunan menjadi Indonesia-sentris. Dengan demikian, poros pembangunan ekonomi dan sosial tidak lagi hanya di Indonesia bagian barat saja, tetapi juga berfokus ke Indonesia bagian timur.
"Saat ini kami sudah membuat rencana pembangunan enam kluster," tandasnya.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda