Konsolidasi dan Perampingan Dukung Kinerja Pertamina Makin Solid

Rabu, 10 Juni 2020 - 13:44 WIB
"Nah, selama masih mendua seperti ini sangat sulit untuk optimal. Di sisi lain, mengubah BUMN untuk menjadi entity bisnis murni juga tidak mudah. Tantangan nya akan sangat banyak. Amanah konstitusi tentang pengelolaan kekayaan negara untuk rakyat Indonesia menyebabkan sulit untuk mengubah peran BUMN. Karena itu, langkah konsolidasi, perampingan yang dijalankan Pertamina tepat dan perlu diperkuat agar semakin maksimal," ujarnya.

Pengamat energi Mamit Setiawan mengatakan, masuknya Basuki Tjahja Purnama atau Ahok dan melesatnya peringkat di Forune 500 menunjukan bahwa kinerja Pertamina diakui oleh banyak pihak. "Terkait dengan masuknya Pertamina dalam Top 500 Fortune bahkan peringkatnya naik, saya sangat mengapresiasi hal ini. Berarti kinerja Pertamina sudah berhasil dan diakui oleh pihak lain," kata Mamit.

Mamit juga berpendapat bahwa Pertamina sebagai entitas energi nasional yang bisnis unitnya dari hulu dan hilir migas sangat berkontribusi terhadap perekonomian nasional. Untuk sektor hulu, misalnya, banyak produksi migas Pertamina sudah sangat membantu terkait dengan PNBP dalam APBN. Belum lagi dari kegiatan pengeboran, pembuatan fasilitas produksi, perawatan sumur dan kegiatan hulu migas, menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal.

"Kehidupan ekonomi bisa tumbuh dengan hadirnya Pertamina. Disektor hilir lebih banyak lagi. Dengan fungsi sebagai PSO Pertamina jelas membantu sekali dalam pertumbuhan perekonomian. Dari mulai BBM satu harga, subsidi LPG ukuran 3 kg, harga BBM murah," jelas Mamit.

Belum lagi, lanjut Mamit, distribusi BBM yang disalurkan ke seluruh wilayah Indonesia. Itu semua, merupakan bentuk upaya Pertamina dalam meningkatkan ekonomi. "Belum lagi dengan pembangunan yang dilakukan Pertamina seperti kilang, fasilitas produksi jelas menciptakan lapangan pekerjaan," kata dia.

Mamit pun sepakat pemerintah perlu melakukan perampingan, sehingga BUMN bisa lebih efisien dalam bergerak. Mamit melanjutkan, dengan konsolidasi, perampingan usaha merupakan salah satu cara untuk memperbaiki kinerja BUMN. Selain itu, pemerintah dalam menunjuk jajaran direksi maupun komisaris bila bisa merupakan orang yang berkompeten.
(fjo)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More