Talenta Muda Digital Diasah Lebih Siap Masuk Dunia Kerja
Kamis, 17 Februari 2022 - 15:42 WIB
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Nizam mengapresiasi komitmen Blibli dalam menjalankan upaya yang luar biasa sebagai salah satu mitra Program Magang Kampus Merdeka.
"Kami harap, ini dapat menjadi inspirasi bagi mitra-mitra lainnya untuk bersama-sama menghadirkan lingkungan kerja terbaik bagi generasi muda dan memberikan mereka bekal berharga untuk meniti karier, termasuk dalam berprofesi di bidang teknologi," jelas Nizam.
Ia menambahkan, tahun lalu terdapat 300 ribu mahasiswa yang datang dari 2.100 perguruan tinggi dari seluruh wilayah Indonesia yang mendaftar dalam program tersebut, tahun 2022 tersedia kuota untuk 50 ribu mahasiswa dengan pembukaan pendaftaran terdiri dari dua gelombang yakni Januari-Juni dan Juli-Desember 2022.
Potensi ekonomi digital Indonesia diprediksi akan mencapai USD146 miliar atau sekitar Rp2.098 triliun pada 2025. Nilainya pun diperkirakan dapat terus tumbuh menjadi Rp4.531 triliun di 2030.
Seiring dengan potensi yang besar tersebut, Indonesia juga memiliki kebutuhan yang tinggi akan talenta digital berdaya saing agar kemajuan ekonomi digital di Tanah Air dapat maksimal dan manfaatnya bisa dirasakan oleh lebih banyak masyarakat secara merata.
Blibli memastikan bahwa keberhasilan menyelenggarakan Program Magang Kampus Merdeka Batch 1 akan dipertahankan dan terus ditingkatkan, sehingga seluruh mahasiswa peserta magang dapat menjadi praktisi terbaik di industri digital.
Baca Juga: Mengenal Ula dan Lummo, Startup RI yang Diguyur Modal Orang Terkaya Dunia Jeff Bezos
Seluruh 24 mahasiswa yang lolos seleksi telah menyelesaikan program dengan baik. Selama program berlangsung, mereka dibimbing oleh 19 mentor berpengalaman dan ahli di bidangnya. Kini, Blibli tengah menjalankan Program Magang Kampus Merdeka Batch 2, memberdayakan 37 mahasiswa yang menempati 13 posisi pekerjaan di Blibli selama 6 bulan mulai FebruariāJuli 2022.
"Memahami hal tersebut kami berkomitmen untuk aktif berkontribusi membentuk masa depan para talenta digital Indonesia. Beberapa di antaranya adalah pengembangan AI untuk customer service, solusi omnichannel yang terintegrasi, hingga solusi fulfillment yang seamless," tutup Sandra.
Lihat Juga: Curi Perhatian Ratusan Investor, 4 Startup Finalis Grab Ventures Velocity Ikuti Coaching Intensif
"Kami harap, ini dapat menjadi inspirasi bagi mitra-mitra lainnya untuk bersama-sama menghadirkan lingkungan kerja terbaik bagi generasi muda dan memberikan mereka bekal berharga untuk meniti karier, termasuk dalam berprofesi di bidang teknologi," jelas Nizam.
Ia menambahkan, tahun lalu terdapat 300 ribu mahasiswa yang datang dari 2.100 perguruan tinggi dari seluruh wilayah Indonesia yang mendaftar dalam program tersebut, tahun 2022 tersedia kuota untuk 50 ribu mahasiswa dengan pembukaan pendaftaran terdiri dari dua gelombang yakni Januari-Juni dan Juli-Desember 2022.
Potensi ekonomi digital Indonesia diprediksi akan mencapai USD146 miliar atau sekitar Rp2.098 triliun pada 2025. Nilainya pun diperkirakan dapat terus tumbuh menjadi Rp4.531 triliun di 2030.
Seiring dengan potensi yang besar tersebut, Indonesia juga memiliki kebutuhan yang tinggi akan talenta digital berdaya saing agar kemajuan ekonomi digital di Tanah Air dapat maksimal dan manfaatnya bisa dirasakan oleh lebih banyak masyarakat secara merata.
Blibli memastikan bahwa keberhasilan menyelenggarakan Program Magang Kampus Merdeka Batch 1 akan dipertahankan dan terus ditingkatkan, sehingga seluruh mahasiswa peserta magang dapat menjadi praktisi terbaik di industri digital.
Baca Juga: Mengenal Ula dan Lummo, Startup RI yang Diguyur Modal Orang Terkaya Dunia Jeff Bezos
Seluruh 24 mahasiswa yang lolos seleksi telah menyelesaikan program dengan baik. Selama program berlangsung, mereka dibimbing oleh 19 mentor berpengalaman dan ahli di bidangnya. Kini, Blibli tengah menjalankan Program Magang Kampus Merdeka Batch 2, memberdayakan 37 mahasiswa yang menempati 13 posisi pekerjaan di Blibli selama 6 bulan mulai FebruariāJuli 2022.
"Memahami hal tersebut kami berkomitmen untuk aktif berkontribusi membentuk masa depan para talenta digital Indonesia. Beberapa di antaranya adalah pengembangan AI untuk customer service, solusi omnichannel yang terintegrasi, hingga solusi fulfillment yang seamless," tutup Sandra.
Lihat Juga: Curi Perhatian Ratusan Investor, 4 Startup Finalis Grab Ventures Velocity Ikuti Coaching Intensif
(nng)
tulis komentar anda