Paling Murah di Kelasnya, Harga Pertalite Diharapkan Stabil
Selasa, 08 Maret 2022 - 13:38 WIB
Sebelumnya, Deputi III Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Montty Girianna menyebutkan bahwa harga Pertalite dipastikan tidak akan naik dalam waktu 5-6 bulan kendati harga jual Pertalite saat ini sudah lebih rendah jika dibandingkan harga keekonomiannya.
Kebijakan menahan harga jual Pertalite merupakan bentuk kepedulian pemerintah dan Pertamina dengan kondisi sosial ekonomi masyarakat yang masih tertekan akibat kenaikan harga-harga dan kelangkaan beberapa komoditas kebutuhan pokok.
Pertamina pada awal Maret 2022 hanya menyesuaikan harga 3 jenis BBM nonsubsidi yang dijualnya yakni Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex, mengikuti naiknya harga minyak mentah dunia. Sementara, Pertalite dan Pertamax masih tetap, yaitu Rp7.650 per liter dan Rp9.000 per liter.
Terpisah, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga-Subholding Commercial & Trading Pertamina Irto P Gintings mengatakan bahwa harga Pertalite terakhir disesuaikan tiga tahun lalu, yaitu pada Januari 2019. Selama pandemi dan hingga masa pemulihan ketika harga minyak telah naik, belum ada penyesuaian harga kembali untuk Pertalite.
Hingga Januari 2022, porsi konsumsi Pertalite sekitar 52% dari total konsumsi BBM nasional. Sedangkan porsi BBM lainnya (Pertamax Series dan Dex Series) sekitar 13% yang merupakan BBM yang tidak disubsidi dan tidak dikompensasi.
Kebijakan menahan harga jual Pertalite merupakan bentuk kepedulian pemerintah dan Pertamina dengan kondisi sosial ekonomi masyarakat yang masih tertekan akibat kenaikan harga-harga dan kelangkaan beberapa komoditas kebutuhan pokok.
Pertamina pada awal Maret 2022 hanya menyesuaikan harga 3 jenis BBM nonsubsidi yang dijualnya yakni Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex, mengikuti naiknya harga minyak mentah dunia. Sementara, Pertalite dan Pertamax masih tetap, yaitu Rp7.650 per liter dan Rp9.000 per liter.
Terpisah, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga-Subholding Commercial & Trading Pertamina Irto P Gintings mengatakan bahwa harga Pertalite terakhir disesuaikan tiga tahun lalu, yaitu pada Januari 2019. Selama pandemi dan hingga masa pemulihan ketika harga minyak telah naik, belum ada penyesuaian harga kembali untuk Pertalite.
Hingga Januari 2022, porsi konsumsi Pertalite sekitar 52% dari total konsumsi BBM nasional. Sedangkan porsi BBM lainnya (Pertamax Series dan Dex Series) sekitar 13% yang merupakan BBM yang tidak disubsidi dan tidak dikompensasi.
(fai)
Lihat Juga :
tulis komentar anda