DART, Solusi Rekonsiliasi Piutang secara Digital dan Otomatis
Selasa, 19 April 2022 - 09:25 WIB
JAKARTA - Perusahaan yang bertumbuh pesat menghadirkan tantangan baru berupa peningkatan volume, frekuensi, dan jangkauan transaksi. Namun, proses penagihan dan pembayaran juga bisa menjadi lebih banyak, lama, dan memunculkan kerumitan ketika masih dilakukan secara manual. Pengecekan atau penyesuaian data (rekonsiliasi) account receivable (AR) atau piutang perusahaan pun menjadi tantangan tersendiri dalam situasi ini.
Proses administrasi secara manual rentan memunculkan selisih penagihan (invoice) dengan pembayaran dari klien, yang pada akhirnya berdampak ke arus kas perusahaan. Selama masih berlangsung secara manual, rekonsiliasi piutang bisa menjadi proses yang kompleks dengan aneka masalah. Pembayaran tak terlacak sering tak terhindarkan pula.
Dalam situasi seperti ini, digitalisasi adalah pilihan solusi efektif, termasuk dalam pengelolaan rekonsiliasi AR, apalagi bila proses digital tersebut dapat berjalan secara otomatis tanpa mengurangi akurasi dan transparansi. Otomatisasi yang efektif dan efisien akan memangkas rantai administrasi dari proses manual yang rentan memunculkan selisih atau ketidaksesuaian antara data penagihan dan pembayaran.
Melihat alur tantangan tersebut, HSBC menghadirkan solusi otomatisasi bagi rekonsiliasi AR, berupa Digital Account Receivables Tool (DART). Ini merupakan solusi layanan pengelolaan invoice secara digital dan otomatis, yang memungkinkan perusahaan dan pelanggan bertukar informasi penagihan dan pembayaran lewat satu platform.
Mengapa DART?
Dengan menggunakan platform DART , perusahaan dapat mempercepat waktu pemrosesan invoice secara signifikan. Proses penagihan dan pembayaran akan menjadi lebih sederhana dan terdigitalisasi. Rekonsiliasi piutang menjadi lebih mudah karena di setiap transaksi akan selalu menyertakan kode pelacakan (tracking id) sebagai referensi.
Proses dari penerbitan tagihan (invoice), validasi tagihan oleh klien, pemrosesan pembayaran dari klien, hingga pembaruan data pembayaran, semua tersedia dalam satu platform yang sama-sama dapat diakses oleh perusahaan dan klien. DART memberikan solusi otomatisasi invoice yang memastikan akurasi dan transparansi. Ini akan sangat memudahkan proses rekonsiliasi piutang, termasuk bila ada piutang pasif atau bahkan bermasalah.
Menggunakan DART, pelanggan perusahaan tidak harus merupakan nasabah HSBC. Selama terdaftar dalam DART, mereka tetap dapat mengakses, memvalidasi, dan melacak transaksinya dengan perusahaan. Pengaksesan dan pelacakan dapat dilakukan melalui layanan DART berbasis web dan aplikasi DART di platform Android.
DART memungkinkan perusahaan melaksanakan rekonsiliasi invoice secara digital dan otomatis karena segala pertukaran data tagihan dan pembayaran terjadi dalam satu platform HSBC DART melalui portal web atau aplikasi mobile berbasis Android. Menggunakan DART, perusahaan dan pelanggannya akan terinformasi lebih baik atas tagihan terutang dan jatuh tempo pembayaran.
Proses administrasi secara manual rentan memunculkan selisih penagihan (invoice) dengan pembayaran dari klien, yang pada akhirnya berdampak ke arus kas perusahaan. Selama masih berlangsung secara manual, rekonsiliasi piutang bisa menjadi proses yang kompleks dengan aneka masalah. Pembayaran tak terlacak sering tak terhindarkan pula.
Dalam situasi seperti ini, digitalisasi adalah pilihan solusi efektif, termasuk dalam pengelolaan rekonsiliasi AR, apalagi bila proses digital tersebut dapat berjalan secara otomatis tanpa mengurangi akurasi dan transparansi. Otomatisasi yang efektif dan efisien akan memangkas rantai administrasi dari proses manual yang rentan memunculkan selisih atau ketidaksesuaian antara data penagihan dan pembayaran.
Melihat alur tantangan tersebut, HSBC menghadirkan solusi otomatisasi bagi rekonsiliasi AR, berupa Digital Account Receivables Tool (DART). Ini merupakan solusi layanan pengelolaan invoice secara digital dan otomatis, yang memungkinkan perusahaan dan pelanggan bertukar informasi penagihan dan pembayaran lewat satu platform.
Mengapa DART?
Dengan menggunakan platform DART , perusahaan dapat mempercepat waktu pemrosesan invoice secara signifikan. Proses penagihan dan pembayaran akan menjadi lebih sederhana dan terdigitalisasi. Rekonsiliasi piutang menjadi lebih mudah karena di setiap transaksi akan selalu menyertakan kode pelacakan (tracking id) sebagai referensi.
Proses dari penerbitan tagihan (invoice), validasi tagihan oleh klien, pemrosesan pembayaran dari klien, hingga pembaruan data pembayaran, semua tersedia dalam satu platform yang sama-sama dapat diakses oleh perusahaan dan klien. DART memberikan solusi otomatisasi invoice yang memastikan akurasi dan transparansi. Ini akan sangat memudahkan proses rekonsiliasi piutang, termasuk bila ada piutang pasif atau bahkan bermasalah.
Menggunakan DART, pelanggan perusahaan tidak harus merupakan nasabah HSBC. Selama terdaftar dalam DART, mereka tetap dapat mengakses, memvalidasi, dan melacak transaksinya dengan perusahaan. Pengaksesan dan pelacakan dapat dilakukan melalui layanan DART berbasis web dan aplikasi DART di platform Android.
DART memungkinkan perusahaan melaksanakan rekonsiliasi invoice secara digital dan otomatis karena segala pertukaran data tagihan dan pembayaran terjadi dalam satu platform HSBC DART melalui portal web atau aplikasi mobile berbasis Android. Menggunakan DART, perusahaan dan pelanggannya akan terinformasi lebih baik atas tagihan terutang dan jatuh tempo pembayaran.
Lihat Juga :
tulis komentar anda