5 Pabrik Indomie di Luar Negeri, Tertua di Arab Saudi
Selasa, 19 April 2022 - 16:40 WIB
Perusahaan Sawab Ltd telah berdiri sejak 2006 dan tetap beroperasi meskipun Suriah dilanda krisis politik dan keamanan. Sawab Ltd memproduksi Indomie sebagai salah satu produk asal Indonesia yang cukup digemari di Suriah.
4. Mesir
Mengutip laman indomie.com.eg, Indomie dikenalkan kepada masyarakat Mesir di awal tahun 1990-an melalui berbagai delegasi pemasaran dari Indonesia dan Arab Saudi.
Saat itu cukup sulit mengenalkannya karena mi instan adalah sebuah konsep baru bagi mayoritas orang Mesir dan Indomie merupakan merek produk yang masih asing dan belum pernah ada di negeri itu. Namun, dengan pemasaran yang gencar, Indomie mulai dikenal.
Pada 1997, kemitraan didirikan antara pengusaha lokal bernama Maher Abu Alata dan Wazaran Group untuk membangun perusahaan bernama Transworld yang dikhususkan untuk ekspor, impor distribusi dan pemasaran. Tujuan utamanya adalah mengimpor dan mendistribusikan Indomie di Mesir.
Seiring permintaan yang meningkat, pada 2005 Grup Salim menyatakan minatnya untuk mengembangkan bisnis dan distribusi Indomie di Mesir tanpa tergantung produk impor dari Pinehill Arab Saudi.
Selanjutnya, manajemen Salim Wazaran Group Ltd (Sawaz) di Jeddah dan Transworld memutuskan membangun pabrik di Mesir.
Pada 2006, perusahaan yang khusus untuk memproduksi pun didirikan dengan nama Salim Wazaran Abu Alata, Ltd atau disingkat Sawata. Sawata didirikan bersama oleh Sawaz di Arab Saudi dan Abu Alata Co yang berbasis di Mesir.
Pada 1 Oktober 2009, pabrik mi instan Indomie yang berlokasi di kawasan industri Badr City di Kairo memulai produksi komersial Indomie dan mendistribusikannya ke seluruh pasar di Mesir.
4. Mesir
Mengutip laman indomie.com.eg, Indomie dikenalkan kepada masyarakat Mesir di awal tahun 1990-an melalui berbagai delegasi pemasaran dari Indonesia dan Arab Saudi.
Saat itu cukup sulit mengenalkannya karena mi instan adalah sebuah konsep baru bagi mayoritas orang Mesir dan Indomie merupakan merek produk yang masih asing dan belum pernah ada di negeri itu. Namun, dengan pemasaran yang gencar, Indomie mulai dikenal.
Pada 1997, kemitraan didirikan antara pengusaha lokal bernama Maher Abu Alata dan Wazaran Group untuk membangun perusahaan bernama Transworld yang dikhususkan untuk ekspor, impor distribusi dan pemasaran. Tujuan utamanya adalah mengimpor dan mendistribusikan Indomie di Mesir.
Seiring permintaan yang meningkat, pada 2005 Grup Salim menyatakan minatnya untuk mengembangkan bisnis dan distribusi Indomie di Mesir tanpa tergantung produk impor dari Pinehill Arab Saudi.
Selanjutnya, manajemen Salim Wazaran Group Ltd (Sawaz) di Jeddah dan Transworld memutuskan membangun pabrik di Mesir.
Pada 2006, perusahaan yang khusus untuk memproduksi pun didirikan dengan nama Salim Wazaran Abu Alata, Ltd atau disingkat Sawata. Sawata didirikan bersama oleh Sawaz di Arab Saudi dan Abu Alata Co yang berbasis di Mesir.
Pada 1 Oktober 2009, pabrik mi instan Indomie yang berlokasi di kawasan industri Badr City di Kairo memulai produksi komersial Indomie dan mendistribusikannya ke seluruh pasar di Mesir.
Lihat Juga :
tulis komentar anda