Kebijakan Suku Bunga Acuan BI Dorong Penguatan Rupiah di Level Rp14.661
Selasa, 24 Mei 2022 - 16:38 WIB
Dengan demikian, BI 7 Day Reverse Repo Rate tidak pernah berubah selama 15 bulan. Suku bunga acuan 3,5% adalah yang terendah sepanjang sejarah Indonesia. Walaupun, secara tahunan (year on year/yoy), inflasi Indonesia melesat 3,47% atau tertinggi sejak Agustus 2019. Inflasi tahunan tersebut semakin mendekati batas atas kisaran target BI yaitu 2-4%.
BPS juga mencatat inflasi inti pada April menembus 2,60% (YoY) yang merupakan rekor tertinggi sejak Mei 2020 atau dua tahun lalu di mana pada saat itu inflasi inti mencapai 2,65%.
Sedangkan, inflasi Mei akan merangkak naik menjadi 3,74% (yoy), mendekati batas atas target BI di kisaran 2-4%. Dia menambahkan fundamental ekonomi Indonesia masih positif, mulai dari transaksi berjalan, rupiah, pertumbuhan ekonomi, hingga neraca perdagangan.
Neraca perdagangan mencatatkan surplus USD7,56 miliar di April 2022, yang merupakan rekor tertinggi dalam sejarah. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi tercatat 5,01% (yoy) di kuartal I-2022 dan transaksi berjalan mencatatkan surplus sebesar USD221 juta, atau 0,07% dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Dalam perdagangan sore ini, mata uang garuda ditutup menguat. Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup menguat di rentang Rp14.650 - Rp14.690.
BPS juga mencatat inflasi inti pada April menembus 2,60% (YoY) yang merupakan rekor tertinggi sejak Mei 2020 atau dua tahun lalu di mana pada saat itu inflasi inti mencapai 2,65%.
Sedangkan, inflasi Mei akan merangkak naik menjadi 3,74% (yoy), mendekati batas atas target BI di kisaran 2-4%. Dia menambahkan fundamental ekonomi Indonesia masih positif, mulai dari transaksi berjalan, rupiah, pertumbuhan ekonomi, hingga neraca perdagangan.
Neraca perdagangan mencatatkan surplus USD7,56 miliar di April 2022, yang merupakan rekor tertinggi dalam sejarah. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi tercatat 5,01% (yoy) di kuartal I-2022 dan transaksi berjalan mencatatkan surplus sebesar USD221 juta, atau 0,07% dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Dalam perdagangan sore ini, mata uang garuda ditutup menguat. Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup menguat di rentang Rp14.650 - Rp14.690.
(nng)
tulis komentar anda