Gaet Investasi Rp26,64 Triliun, Menko Airlangga: Proyek di KEK Lido Siap Beroperasi Akhir 2022
Kamis, 30 Juni 2022 - 22:37 WIB
JAKARTA - Dalam upaya pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Indonesia, Pemerintah terus fokus mendorong pembangunan KEK agar sekaligus mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi wilayah. Investasi dari berbagai perusahaan yang beroperasi di dalam KEK tentunya juga diharapkan terus meningkat untuk semakin mendukung kemajuan pembangunan KEK tersebut.
Salah satu KEK yang sedang dalam tahap pembangunan yakni KEK Lido yang terletak di Provinsi Jawa Barat. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto selaku Ketua Dewan Nasional KEK, pada Kamis (30/6/2022), memimpin pembahasan perkembangan KEK Lido , di kantor Sekretariat Jenderal Dewan Nasional KEK.
“Tadi dibahas progres KEK Lido, antara lain tentang penguasaan lahan yang sudah 80%, kemudian akses jalan dan infrastruktur hampir lengkap, yang ditargetkan sebagian fasilitas dapat beroperasi pada akhir tahun nanti. Dengan demikian, evaluasinya ini sudah dalam tahap siap beroperasi,” jelas Menko Airlangga .
Keberadaan KEK Lido di Pulau Jawa menjadi nilai lebih, sehingga diharapkan dapat memenuhi target investasi lima tahun senilai USD1,8 miliar atau Rp26,64 triliun. Pada tahun pertama nilai investasi pembangunan kawasan dan pelaku usaha telah terealisasi Rp2,07 triliun atau 7,77% dari total nilai investasi.
KEK Lido juga diharapkan dapat memenuhi target lima tahun tersebut dengan menyerap tenaga kerja hingga mencapai 21.154 orang, dimana saat ini sudah terserap sebanyak 1.192 tenaga kerja.
“Kegiatan seperti ini akan menyerap tenaga kerja yang besar, terutama di theme park dan sarana hospitality lainnya, kemudian sedang dibangun data center. Hal ini akan mendorong kegiatan industri kreatif, termasuk movieland. Kami berharap banyak produk kreatif dihasilkan dari sana,” kata Menko Airlangga.
Saat ini, di areal KEK Lido juga sedang dibangun beberapa proyek besar seperti Lido Hotel and Resort Extension, golf course, golf club, movieland, theme park, music and art center, serta infrastruktur dan sarana-prasarana lainnya.
Untuk World Championship 18-holes golf course dan Lido Music and Arts Centre ditargetkan selesai pada akhir 2022. Keseluruhan proyek ini memiliki nilai realisasi investasi sebesar Rp7,2 triliun apabila sudah 100% terbangun.
Salah satu KEK yang sedang dalam tahap pembangunan yakni KEK Lido yang terletak di Provinsi Jawa Barat. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto selaku Ketua Dewan Nasional KEK, pada Kamis (30/6/2022), memimpin pembahasan perkembangan KEK Lido , di kantor Sekretariat Jenderal Dewan Nasional KEK.
“Tadi dibahas progres KEK Lido, antara lain tentang penguasaan lahan yang sudah 80%, kemudian akses jalan dan infrastruktur hampir lengkap, yang ditargetkan sebagian fasilitas dapat beroperasi pada akhir tahun nanti. Dengan demikian, evaluasinya ini sudah dalam tahap siap beroperasi,” jelas Menko Airlangga .
Keberadaan KEK Lido di Pulau Jawa menjadi nilai lebih, sehingga diharapkan dapat memenuhi target investasi lima tahun senilai USD1,8 miliar atau Rp26,64 triliun. Pada tahun pertama nilai investasi pembangunan kawasan dan pelaku usaha telah terealisasi Rp2,07 triliun atau 7,77% dari total nilai investasi.
KEK Lido juga diharapkan dapat memenuhi target lima tahun tersebut dengan menyerap tenaga kerja hingga mencapai 21.154 orang, dimana saat ini sudah terserap sebanyak 1.192 tenaga kerja.
“Kegiatan seperti ini akan menyerap tenaga kerja yang besar, terutama di theme park dan sarana hospitality lainnya, kemudian sedang dibangun data center. Hal ini akan mendorong kegiatan industri kreatif, termasuk movieland. Kami berharap banyak produk kreatif dihasilkan dari sana,” kata Menko Airlangga.
Saat ini, di areal KEK Lido juga sedang dibangun beberapa proyek besar seperti Lido Hotel and Resort Extension, golf course, golf club, movieland, theme park, music and art center, serta infrastruktur dan sarana-prasarana lainnya.
Untuk World Championship 18-holes golf course dan Lido Music and Arts Centre ditargetkan selesai pada akhir 2022. Keseluruhan proyek ini memiliki nilai realisasi investasi sebesar Rp7,2 triliun apabila sudah 100% terbangun.
tulis komentar anda