Kembangkan Kawasan Industri Ramah Lingkungan, Konsep EIP Korea Akan Diterapkan di Indonesia

Selasa, 22 November 2022 - 10:17 WIB
Berkaca dari kesuksesan di Negeri Ginseng, Agung optimistis manfaat eco industry ini akan berguna untuk kemajuan produktivitas kawasan industri itu sendiri.

“Semoga konsep ini dapat diterapkan di kawasan industri Cilegon maupun kawasan industri lainnya di Indonesia. Untuk selanjutnya KSP bersama Kementerian Perindustrian akan menyusun langkah-langkah mempercepatnya konsep eco industrial park ini terealisasi di kawasan industri Cilegon,” bebernya.

Plt Direktur Perwilayahan Industri Kemenperin Jonni Afrizon menyatakan pemerintah mendukung program eco industrial park ini agar segera terwujud di berbagai kawasan industri Tanah Air.

“Tentunya ini merupakan hal positif untuk kemajuan kawasan industri di Indonesia. Implementasi Korean EIP model kepada kawasan industri KSP yang terpilih sebagai pilot project pertama di kawasan industri Indonesia,” tuturnya.



Dia menambahkan, transformasi kawasan industri di Indonesia menjadi kawasan industri berwawasan lingkungan penting sebagai usaha pemerintah memenuhi komitmen internasional terkait perubahan iklim.

Program dari pemerintah Korea ini juga melengkapi program serupa dari UNIDO (United Nations Industrial Development Organization) dan SECO (Swiss State Secretariat for Economic Affairs) yang terlebih dahulu sudah berjalan.

“Kami berharap kawasan industri KSP dan para tenant di dalamnya dapat memanfaatkan program tersebut dengan baik, agar dapat menjadi percontohan bagi kawasan industri lainnya di Tanah Air,” ucapnya.

Koordinator Pembangunan Kawasan Industri Tertentu Kemenperin La Ode Ikar Hastomi menambahkan, usai kunjungan ke Korea, pihaknya akan berkoordinasi dengan PT KSP untuk menjalankan program eco industrial park tersebut dan Ecosian akan membuat draft MOU agar program ini segera berjalan.

“Kementerian Perindustrian juga akan mengundang PT KSP beserta Krakatau Steel Group lainnya untuk merancang agar program ini segera terealisasi dan bulan Desember mendatang,” ucapnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More