5 Perbedaan Emas Antam dan UBS, Wajib Diketahui Sebelum Berinvestasi
Senin, 26 Desember 2022 - 10:23 WIB
Emas UBS merupakan emas yang diproduksi oleh UBS yang merupakan kependekan dari PT Untung Bersama Sejahtera. Berpusat di Surabaya, UBS juga memproduksi berbagai macam perhiasan emas dengan brand Starshine dan Venus selain emas batangan.
Sementara itu emas Antam adalah emas hasil produksi PT. Aneka Tambang Tbk, yang sebelumnya merupakan perusahaan BUMN. Berbeda dengan UBS yang merupakan perusahaan swasta dan sudah berdiri sejak tahun 1981.
Sebagaimana Antam yang selalu merilis update harga emas batangan terbarunya, UBS juga terus memperbaharui naik turun harga emas batangannya. Selain itu, masih sama dengan Antam, UBS logam mulia juga menyediakan buyback warranty (garansi beli kembali) untuk emas batangan yang diproduksinya.
Lantaran lebih lama beroperasi membuat Antam jauh lebih dikenal oleh masyarakat di Tanah Air ketimbang UBS logam mulia. Kedua emas batangan, Antam dan UBS, sama-sama mengalami fluktuasi harga. Di tingkat toko emas, harga Antam dan UBS juga mengikuti pasaran dan lebih ditentukan berbeda-beda oleh pemilik toko emas.
2. Sertifikat
Emas batangan UBS memiliki sertifikat yang dikeluarkan oleh PT UBS sendiri. Untuk pecahan emas paling kecil sampai 4 gram, sertifikatnya berbentuk kertas di mana emas terlaminasi di dalamnya menyerupai bentuk SIM card.
Untuk pecahan di atas 5 gram, UBS mengeluarkan sertifikat berbentuk kertas hologram yang terpisah dengan emasnya dan bisa dikeluarkan dari kemasan plastik sehingga bisa dipegang secara langsung.
Sedangkan untuk emas Antam keluaran terbaru, sertifikatnya menyatu dengan kemasannya (terlaminasi) dan didukung beberapa standar keamanan seperti QR code guna memeriksa keasliannya.
Emas Antam juga telah bersertifikat LBMA atau London Bullion Market Association. Artinya, emas Antam lebih bebas dijual di pasar, baik itu dalam negeri maupun mancanegara.
3. Pembelian
Sementara itu emas Antam adalah emas hasil produksi PT. Aneka Tambang Tbk, yang sebelumnya merupakan perusahaan BUMN. Berbeda dengan UBS yang merupakan perusahaan swasta dan sudah berdiri sejak tahun 1981.
Sebagaimana Antam yang selalu merilis update harga emas batangan terbarunya, UBS juga terus memperbaharui naik turun harga emas batangannya. Selain itu, masih sama dengan Antam, UBS logam mulia juga menyediakan buyback warranty (garansi beli kembali) untuk emas batangan yang diproduksinya.
Lantaran lebih lama beroperasi membuat Antam jauh lebih dikenal oleh masyarakat di Tanah Air ketimbang UBS logam mulia. Kedua emas batangan, Antam dan UBS, sama-sama mengalami fluktuasi harga. Di tingkat toko emas, harga Antam dan UBS juga mengikuti pasaran dan lebih ditentukan berbeda-beda oleh pemilik toko emas.
2. Sertifikat
Emas batangan UBS memiliki sertifikat yang dikeluarkan oleh PT UBS sendiri. Untuk pecahan emas paling kecil sampai 4 gram, sertifikatnya berbentuk kertas di mana emas terlaminasi di dalamnya menyerupai bentuk SIM card.
Untuk pecahan di atas 5 gram, UBS mengeluarkan sertifikat berbentuk kertas hologram yang terpisah dengan emasnya dan bisa dikeluarkan dari kemasan plastik sehingga bisa dipegang secara langsung.
Sedangkan untuk emas Antam keluaran terbaru, sertifikatnya menyatu dengan kemasannya (terlaminasi) dan didukung beberapa standar keamanan seperti QR code guna memeriksa keasliannya.
Emas Antam juga telah bersertifikat LBMA atau London Bullion Market Association. Artinya, emas Antam lebih bebas dijual di pasar, baik itu dalam negeri maupun mancanegara.
3. Pembelian
tulis komentar anda