Vaksin Booster Digeber, Indonesia Bisa Akhiri Status Pandemi Tahun Ini?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyampaikan kabar gembira terkait kemungkinan Indonesia bisa mendeklarasikan berakhirnya pandemi Covid-19 pada tahun ini. Menurut dia, kondisi pandemi di Indonesia saat ini sudah relatif stabil.
“Kita fokus untuk memberikan vaksinasi booster, diharapkan tahun ini bisa mendeklarasikan pandemi sudah selesai,” ujarnya dalam acara ‘BRI Micro Finance Outlook 2023, Kamis (26/1/2023).
Menkeu menilai, Indonesia sudah on track baik dalam penanganan pandemi Covid-19 maupun dalam pemulihan ekonomi. Meski demikian, bendahara negara itu menyebut pemulihan ekonomi Indonesia tidak semudah yang selama ini dibicarakan banyak pihak.
Dalam perjalanan pemulihan ekonomi selama pandemi, tantangan yang dihadapi antara lain adanya perubahan kebiasaan masyarakat. Hal itu menyebabkan ketidakselarasan antara pemulihan dari sisi permintaan dengan pemilihan dari sisi pasokan.
“Ini yang menimbulkan komplikasi pertama tahun 2021 pada saat inflasi meningkat karena demand melebihi supply. Bukan karena masalah produksi belum normal tapi distribusi transportasi juga belum normal,” ungkap mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia.
Tantangan lainnya adalah perihal membaca situasi, di mana semula para pembuat kebijakan memperkirakan inflasi hanya tekanan sementara karena adanya transisi ke kondisi pandemi, namun perkiraan tersebut meleset.
“Ternyata inflasinya tidak sementara, karena kemudian selain pola perilakunya berubah, scaring effect-nya cukup dalam, maka menimbulkan inflasi yang lebih persisten bahkan merangkak naik, ditambah adanya situasi geopolitik antara Rusia dan Ukraina,” urainya.
Saat ini Indonesia bersiap memasuki masa transisi dari pandemi menuju endemi. Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo juga telah mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada akhir Desember 2022 lalu.
“Kita fokus untuk memberikan vaksinasi booster, diharapkan tahun ini bisa mendeklarasikan pandemi sudah selesai,” ujarnya dalam acara ‘BRI Micro Finance Outlook 2023, Kamis (26/1/2023).
Menkeu menilai, Indonesia sudah on track baik dalam penanganan pandemi Covid-19 maupun dalam pemulihan ekonomi. Meski demikian, bendahara negara itu menyebut pemulihan ekonomi Indonesia tidak semudah yang selama ini dibicarakan banyak pihak.
Dalam perjalanan pemulihan ekonomi selama pandemi, tantangan yang dihadapi antara lain adanya perubahan kebiasaan masyarakat. Hal itu menyebabkan ketidakselarasan antara pemulihan dari sisi permintaan dengan pemilihan dari sisi pasokan.
“Ini yang menimbulkan komplikasi pertama tahun 2021 pada saat inflasi meningkat karena demand melebihi supply. Bukan karena masalah produksi belum normal tapi distribusi transportasi juga belum normal,” ungkap mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia.
Tantangan lainnya adalah perihal membaca situasi, di mana semula para pembuat kebijakan memperkirakan inflasi hanya tekanan sementara karena adanya transisi ke kondisi pandemi, namun perkiraan tersebut meleset.
“Ternyata inflasinya tidak sementara, karena kemudian selain pola perilakunya berubah, scaring effect-nya cukup dalam, maka menimbulkan inflasi yang lebih persisten bahkan merangkak naik, ditambah adanya situasi geopolitik antara Rusia dan Ukraina,” urainya.
Saat ini Indonesia bersiap memasuki masa transisi dari pandemi menuju endemi. Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo juga telah mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada akhir Desember 2022 lalu.
(ind)