10 Jejaring Supermarket Kelas Kakap Penguasa Dunia
loading...
A
A
A
Pendiri Promodes, Paul-Louis Halley meninggal pada 2003. Keluarga Halley kemudian melepaskan kepemilikan mereka di bisnis ini pada 2008. Hari ini, Carrefour mengoperasikan toko di 30 negara dan sebagian besar berinovasi dengan konsep "hypermarket". Pada 2017 perusahaan mencatat pendapatan USD91,2 miliar. (Baca juga: Tesco dan Carrefour Bentuk Aliansi Strategis Demi Penghematan)
5. Lidl
Negara Asal : Jerman
Sebaran Lokasi : 10.000
Jumlah Karyawan : 315.000
Pada 1973, toko kelontong Lidl modern pertama dibuka di Ludwigshafen, sekitar 25 mil selatan Frankfurt. Pada era tahun 90-an, perusahaan melakukan ekspansi di seluruh Eropa. Pada 2000-an, Lidl telah memantapkan dirinya sebagai pengecer terkemuka di Inggris dan merambah Amerika Serikat pada 2017.
Saat ini Lidl telah beroperasi di 27 negara dengan pendapatan USD28,2 miliar pada 2017. Sekitar 90% produk yang dijual Lidl adalah merek label pribadi mereka sendiri. (Baca juga: Robot-robot Sajikan Minuman di Restoran Belanda yang Kembali Buka)
6. Tesco
Negara Asal : Inggris
Sebaran Lokasi : 6.800
Jumlah Karyawan : 445.311
Pada 1919, Jack Cohen mulai menjual bahan makanan surplus di East End of London. Dia kemudian bekerja sama dengan pemasok T.E. Stockwell dengan menawarkan teh merek mereka sendiri bernama "Tesco" (penggabungan nama mereka).
5. Lidl
Negara Asal : Jerman
Sebaran Lokasi : 10.000
Jumlah Karyawan : 315.000
Pada 1973, toko kelontong Lidl modern pertama dibuka di Ludwigshafen, sekitar 25 mil selatan Frankfurt. Pada era tahun 90-an, perusahaan melakukan ekspansi di seluruh Eropa. Pada 2000-an, Lidl telah memantapkan dirinya sebagai pengecer terkemuka di Inggris dan merambah Amerika Serikat pada 2017.
Saat ini Lidl telah beroperasi di 27 negara dengan pendapatan USD28,2 miliar pada 2017. Sekitar 90% produk yang dijual Lidl adalah merek label pribadi mereka sendiri. (Baca juga: Robot-robot Sajikan Minuman di Restoran Belanda yang Kembali Buka)
6. Tesco
Negara Asal : Inggris
Sebaran Lokasi : 6.800
Jumlah Karyawan : 445.311
Pada 1919, Jack Cohen mulai menjual bahan makanan surplus di East End of London. Dia kemudian bekerja sama dengan pemasok T.E. Stockwell dengan menawarkan teh merek mereka sendiri bernama "Tesco" (penggabungan nama mereka).