Menciptakan Peluang Usaha Baru Lewat Pelatihan Membuat Mi Tarik

Selasa, 31 Januari 2023 - 11:31 WIB
loading...
Menciptakan Peluang...
Relawan UKM Sahabat Sandi menggelar pelatihan membuat mi tarik kepada ibu rumah tangga di Jalan Haji Haris No 71 Baros, Cimahi, Jawa Barat. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
CIMAHI - UKM Sahabat Sandi Bandung Raya memberikan pelatihan membuat Mi Tarik guna menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja untuk ibu rumah tangga. Kegiatan tersebut berlangsung di Jl Haji Haris No 71 Baros, Cimahi, Jawa Barat.

Ketua UKM Sahabat Sandi Bandung Raya Dewi Trianawati menjelaskan, pelatihan pembuatan mie tarik diselenggarakan untuk memberikan informasi sekaligus membuka ide usaha untuk masyarakat khususnya ibu rumah tangga.

"Kegiatan ini kita adakan untuk membuka peluang usaha baru, kita pilih pelatihan mie tarik karena potensi pasar mie sangat bagus. Pelatihan ini kita yakini akan membuka peluang usaha sangat besar karena mie begitu banyak peminatnya dan di sajikan dengan berbagai resep," kata Dewi, Senin (30/1/2023).



Dewi mengungkapkan pelatihan berdampak positif bagi para peserta. Pasalnya, pelatihan tersebut selaras dengan program Menparekraf Sandiaga Uno yang terus mendorong menciptakan peluang usaha kepada masyarakat luas.

"Pelatihan ini bagi peserta sangat bermanfaat. Selama ini, mereka menganggap membuat mi harus dengan alat sulit, maka kita berikan solusi membuat mi tarik tanpa alat. Pelatihan ini selaras dengan program Pak Sandi untuk membuka peluang usaha seluas-luasnya," ungkap Dewi.

Any Haryani, peserta pelatihan bercerita ia ingin mengikuti pelatihan tersebut karena ingin mengetahui teknik pembuatan mie. Selain itu pelatihan tersebut juga sebagai wadah motivasi masyarakat dan bisa memperluas relasi sesama UMKM pemula.

Baca Juga: Sandiaga Uno Sebut Persiapan ASEAN Tourism Forum 2023 di Yogyakarta Hampir Rampung

"Saya Ingin tahu teknik pembuatan mie tarik yang tepat, saya juga dapat tambahan ilmu, bisa memotivasi untuk membuat peluang usaha baru, dan tentunya mengembangkan jaringan market," kata Any.

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1926 seconds (0.1#10.140)