Stabilkan Harga atau Ekonomi Tumbuh, Sri Mulyani: Bak Memilih Antara Ayah atau Ibu

Rabu, 01 Februari 2023 - 13:36 WIB
loading...
Stabilkan Harga atau...
Menkeu, Sri Mulyani bercerita soal dilema kebijakan ekonomi yang dihadapi para pembuatnya seperti halnya memilih antara ayah dan ibu. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Keuangan atau Menkeu, Sri Mulyani Indrawati memberikan, kabar baik seputar ekonomi global pada tahun 2023. Menurutnya dilema kebijakan yang dihadapi para pembuat kebijakan tentunya tidak akan sesulit sebelumnya.



Sri Mulyani mengutarakan, yang paling sulit sebutnya adalah memilih di antara menstabilkan harga termasuk nilai tukar, versus mempertahankan pertumbuhan ekonomi.

"Kalau disuruh memilih di antara keduanya, biasanya kita memilih keduanya bersamaan. Ini sama seperti dilema disuruh harus memilih antara ayah dan ibu, kita tidak akan memilih, kita mau keduanya," ungkap Sri Mulyani dalam Mandiri Investment Forum 2023 di Jakarta, Rabu (1/2/2023).

Menurutnya ada harapan baik di 2023 dengan kinerja ekonomi beberapa negara yang sudah sedikit membaik di kuartal terakhir 2022. Kinerja ekonomi tersebut menjadi bukti bahwa pelemahan ekonomi global memang masih terjadi, tetapi tidak sedalam dan separah yang diperkirakan. Hanya saja, pelemahan ini masih akan berlanjut di kuartal I-2023.

"Atau bahkan mungkin berlangsung lebih lama, hingga semester I tahun 2023," ucap Sri Mulyani.



Hanya saja, dengan perkembangan sekarang, situasi ini memberikan optimisme bahwa tekanan yang datang dari respons kebijakan pengetatan moneter dan meningkatnya suku bunga dari otoritas moneter akan mulai melambat.

"Ini memberikan harapan baru bahwa di 2023, setidaknya di semester II akan ada kombinasi yang lebih positif, yaitu menurunnya inflasi atau harga yang stabil. Juga pemulihan yang menguat, sementara tekanan harga akan semakin berkurang," ungkap Mantan Direktur Bank Dunia tersebut.

Dia mengatakan bahwa ini adalah situasi yang saat ini menjadi sedikit lebih longgar dan lebih bersemangat. "Saya berharap agar situasi ini akan berlanjut, meski kita melihat banyak proyeksi dari lembaga internasional bahwa 2022 sudah berlalu, tetapi menurut mereka pertumbuhan 2023 tetap akan melambat dibandingkan 2022," pungkas Sri Mulyani.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Progres Pembangunan...
Progres Pembangunan Pelabuhan Patimban Tembus 78,9%, Menhub Target Rampung Oktober 2025
21 Ribu Karyawan Intel...
21 Ribu Karyawan Intel Bakal Kena PHK, Apa Masalahnya?
IHSG Hari Ini Berakhir...
IHSG Hari Ini Berakhir Perkasa di Level 6.678, Nilai Transaksi Tembus Rp10,05 T
Tarik Ulur Kenaikan...
Tarik Ulur Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Begini Kabar Terbarunya
IMF Pangkas Proyeksi,...
IMF Pangkas Proyeksi, Sri Mulyani Sebut Target Ekonomi Tumbuh 5,2% Masih Realistis
Sri Mulyani Sebut Penerimaan...
Sri Mulyani Sebut Penerimaan Pajak Maret Meningkat Berkat Coretax
Dunia Kacau Balau, Sri...
Dunia Kacau Balau, Sri Mulyani Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 5%
Realisasi Investasi...
Realisasi Investasi Kuartal I/2025 Capai Rp465,2 Triliun, Rosan: Sesuai Target
Ramalan BI: Ekonomi...
Ramalan BI: Ekonomi RI di 2025 Tumbuh Melambat di Kisaran 4,7-5,5 Persen
Rekomendasi
Kambing Misterius Ini...
Kambing Misterius Ini Mampu Hidup di Area Vulkanik selama 2 Abad Lebih
Bunda Iffet Siapkan...
Bunda Iffet Siapkan 100 Seragam Putih untuk Slank sebelum Meninggal
Pemilik Tesla Ganti...
Pemilik Tesla Ganti Merek Mobilnya untuk Menghindari Vandalisme
Berita Terkini
IHSG Berpotensi Menguat...
IHSG Berpotensi Menguat Pekan Depan, Investor Pantau Data Inflasi dan Ekonomi AS
34 menit yang lalu
Urban Market Baru Hidupkan...
Urban Market Baru Hidupkan Ruang Publik di Kawasan Paramount Petals Tangerang
47 menit yang lalu
Bank Mandiri Salurkan...
Bank Mandiri Salurkan KUR Rp12,8 Triliun hingga Maret 2025
1 jam yang lalu
32 Perjalanan Whoosh...
32 Perjalanan Whoosh Terganggu Imbas Layangan Putus
2 jam yang lalu
BNI Pimpin Kredit Sindikasi...
BNI Pimpin Kredit Sindikasi Rp1,84 Triliun Bangun Pabrik Mobil Listrik VinFast di Subang
3 jam yang lalu
Sukses di Cianjur, Model...
Sukses di Cianjur, Model Kewirausahaan Kementan Dilirik Delegasi Internasional
4 jam yang lalu
Infografis
Sri Mulyani Masuk Daftar...
Sri Mulyani Masuk Daftar 100 Wanita Paling Berpengaruh di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved