Momen Sri Mulyani Cicipi Pancake Kaisar Berantakan Khas Jerman, Intip Asal Usulnya
loading...
A
A
A
MUNICH - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati membagikan momen bersama Duta Besar Indonesia untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno di tengah menikmati sebuah hidangan pancake bernama Kaiserschmarrn atau Kaiserschmarren.
"Bersama Dubes Havas saya menikmati pancake berantakan atau Kaiserschmarrn atau Kaiserschmarren yang artinya Kaisar Berantakan," ujar Sri melalui akun Instagram resminya @smindrawati di Munich, dikutip Minggu (19/2/2023).
Dubes Havas bercerita mengenai asal-usul nama Kaiserschmarren, yaitu pada jaman Kaisar Austria Franz Joseph I (1830-1916) yang melakukan perjalanan ke pegunungan Alps dan mendadak mampir ke rumah seorang petani. Karena tidak mengira mendapat tamu seorang Kaisar, petani tersebut secara terburu-buru segera menyiapkan pancake untuk dihidangkan ke Kaisar.
Dalam kondisi tegang panik, petani tersebut tak sengaja merobek pancake sehingga menjadi berantakan. Kaisar Franz Joseph I justru menikmati dan memuji Pancake Berantakan tersebut.
Sejak itu pancake Berantakan tersebut diberikan nama Kaiserschmarren atau Kaisar Berantakan. Pancake dengan rasa sedikit manis dihidangkan bersama saus apel yang segar dan sedikit asam menurutnya cocok, nikmat dan nyaman di lidah.
"Menurut saya pancake tersebut rasanya seperti Kue Serabi atau Apem yang di Indonesia juga populer hanya sausnya gula merah dan santan," ungkap Sri. Bahkan,dia menilai cerita Serabi atau Apem seperti Kaisar Berantakan juga bisa dibuat. "Bener nggak?" tutur Sri Mulyani.
"Bersama Dubes Havas saya menikmati pancake berantakan atau Kaiserschmarrn atau Kaiserschmarren yang artinya Kaisar Berantakan," ujar Sri melalui akun Instagram resminya @smindrawati di Munich, dikutip Minggu (19/2/2023).
Dubes Havas bercerita mengenai asal-usul nama Kaiserschmarren, yaitu pada jaman Kaisar Austria Franz Joseph I (1830-1916) yang melakukan perjalanan ke pegunungan Alps dan mendadak mampir ke rumah seorang petani. Karena tidak mengira mendapat tamu seorang Kaisar, petani tersebut secara terburu-buru segera menyiapkan pancake untuk dihidangkan ke Kaisar.
Dalam kondisi tegang panik, petani tersebut tak sengaja merobek pancake sehingga menjadi berantakan. Kaisar Franz Joseph I justru menikmati dan memuji Pancake Berantakan tersebut.
Sejak itu pancake Berantakan tersebut diberikan nama Kaiserschmarren atau Kaisar Berantakan. Pancake dengan rasa sedikit manis dihidangkan bersama saus apel yang segar dan sedikit asam menurutnya cocok, nikmat dan nyaman di lidah.
"Menurut saya pancake tersebut rasanya seperti Kue Serabi atau Apem yang di Indonesia juga populer hanya sausnya gula merah dan santan," ungkap Sri. Bahkan,dia menilai cerita Serabi atau Apem seperti Kaisar Berantakan juga bisa dibuat. "Bener nggak?" tutur Sri Mulyani.
(nng)