Menteri Suharso Ungkap 3 Kunci Pendongkrak Ekonomi di 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Menteri PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa menyebut, pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2024 diprediksi bisa lebih baik. Prediksi itu didorong oleh beberapa faktor, antara lain berlanjutnya program-program hilirisasi, sektor pariwisata yang sudah mulai pulih, dan dukungan dari infrastruktur.
Dari program hilirisasi, Suharso mengungkapkan, saat ini Indonesia suah memiliki 37 smelter nikel yang sedang beroperasi. 39 smelter saat ini sedang dalam tahap pembangunan dan 35 lainnya dalam tahap perencanaan,
"Selanjutnya terdapat dua perusahaan smelter tembaga yang akan mulai berproduksi pada tahun 2024, yakni PT Aman dan PT Freeport serta dua perusahaan lainnya sudah berproduksi pada tahun 2023," papar Suharso dikutip dari @suharsomonoarfa, Selasa (28/2/2023).
Di samping itu, tambah Suharso, pemerintah telah melakukan peningkatan kapasitas input smelter bauksit sebesar 1 juta ton pada tahun 2024.
Faktor yang kedua menurut Suharso adalah sudah membaiknya kondisi pariwisata di Indonesia. Jumlah wisatawan yang masuk ditargetkan akan lebih banyak dibanding tahun-tahun pandemi.
"Target kunjungan wisatawan mancanegara pada 2023 sebesar 8,9 juta orang dan pada 2024 ditargetkan sebanyak 9,5 sampai 14,3 juta atau tumbuh pada kisaran 6,74-60,67%," urainya.
Sementara nilai devisa pariwisata pada tahun 2023 ditargetkan sebesar USD2,07 sampai USD5,95 miliar dan tahun 2024 ditargetkan sebesar USD7,38 miliar sampai USD13,08 miliar.
Dan terakhir adalah dukungan infrastruktur yang semakin memadai, sehingga memudahkan akses untuk aktivitas ekonomi terutama untuk 21 kawasan prioritas pada tahun 2024.
Dari program hilirisasi, Suharso mengungkapkan, saat ini Indonesia suah memiliki 37 smelter nikel yang sedang beroperasi. 39 smelter saat ini sedang dalam tahap pembangunan dan 35 lainnya dalam tahap perencanaan,
"Selanjutnya terdapat dua perusahaan smelter tembaga yang akan mulai berproduksi pada tahun 2024, yakni PT Aman dan PT Freeport serta dua perusahaan lainnya sudah berproduksi pada tahun 2023," papar Suharso dikutip dari @suharsomonoarfa, Selasa (28/2/2023).
Di samping itu, tambah Suharso, pemerintah telah melakukan peningkatan kapasitas input smelter bauksit sebesar 1 juta ton pada tahun 2024.
Faktor yang kedua menurut Suharso adalah sudah membaiknya kondisi pariwisata di Indonesia. Jumlah wisatawan yang masuk ditargetkan akan lebih banyak dibanding tahun-tahun pandemi.
"Target kunjungan wisatawan mancanegara pada 2023 sebesar 8,9 juta orang dan pada 2024 ditargetkan sebanyak 9,5 sampai 14,3 juta atau tumbuh pada kisaran 6,74-60,67%," urainya.
Sementara nilai devisa pariwisata pada tahun 2023 ditargetkan sebesar USD2,07 sampai USD5,95 miliar dan tahun 2024 ditargetkan sebesar USD7,38 miliar sampai USD13,08 miliar.
Dan terakhir adalah dukungan infrastruktur yang semakin memadai, sehingga memudahkan akses untuk aktivitas ekonomi terutama untuk 21 kawasan prioritas pada tahun 2024.
(uka)