15 Negara Surga Pajak Teratas di Dunia, Ada Tetangga Indonesia
loading...
A
A
A
Selain itu, kerangka hukum di Inggris memungkinkan pembentukan perwalian dan struktur keuangan lainnya yang dapat digunakan untuk menyimpan aset dan kekayaan sambil berpotensi menghindari pajak. Praktik-praktik ini, dikombinasikan dengan berbagai insentif pajak dan peraturan yang menguntungkan, telah menimbulkan kekhawatiran tentang status Inggris Raya sebagai surga pajak lepas pantai.
Belanda memiliki sejarah panjang sebagai surga pajak offshore. Ada penawaran menarik seperti pengurangan biaya pajak atas capital gain, royalti, dan bunga. Pada 2019, mereka menarik investasi asing langsung sekitar USD84 miliar.
Pajak perusahaan di Belanda cukup rendah, yang membuatnya menarik bagi bisnis asing hingga menjadikan negara ini salah satu penerima FSI terbesar pada tahun 2022. Ini adalah salah satu surga pajak perusahaan Eropa teratas bagi perusahaan Amerika dengan mendirikan anak perusahaan di negara tersebut untuk menghindari pembayaran pajak AS.
China biasanya tidak dianggap sebagai surga pajak lepas pantai tradisional karena rezim dan peraturan pajaknya yang ketat. Tarif pajak perusahaan di negara ini tidak menarik, yaitu sebesar 25%. Pajak penghasilan progresif atas penghasilan juga umumnya dianggap tinggi.
Namun, laporan FSI tahun 2022 —yang menetapkan China dengan nilai FSI 578 dan pangsa kerahasiaan keuangan dunia sebesar 1,7%— menunjukkan bahwa negara tersebut dianggap memiliki beberapa tingkat kerahasiaan keuangan dan aktivitas keuangan luar negeri.
Makau, wilayah administratif khusus China secara khusus dianggap sebagai surga pajak karena sistem dan kebijakan perpajakannya yang menguntungkan bagi individu dan perusahaan. Di Makau, pendapatan asing dibebaskan dari pajak dan pajak perusahaan jauh lebih rendah daripada di negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Mereka juga menawarkan tarif pajak yang lebih rendah untuk penduduk dan bukan penduduk yang menetap di kota.
Guernsey adalah yang terbesar kedua di Kepulauan Channel, yang berdiri sebagai entitas independen dari Inggris. Pulau ini menawarkan parlemennya sendiri yang dipilih secara demokratis, dengan menjalankan kendali atas undang-undang, anggaran, dan tingkat perpajakan negara bagian.
Kemandirian fiskal dan legislatif ini memberdayakan pulau ini untuk beradaptasi dengan cepat terhadap kebutuhan bisnis yang selalu berubah, meningkatkan reputasinya sebagai tujuan bisnis yang ideal.
Guernsey menjadi surga pajak yang sangat menguntungkan bagi bisnis, menawarkan berbagai fasilitas, termasuk tarif pajak umum perusahaan nol dan pembebasan dari pajak capital gain, pajak pertambahan nilai, dan pajak warisan.
Kehadiran tarif pajak variabel yang semakin meningkatkan keuntungan ini, sering mengakibatkan bisnis menikmati kewajiban pajak minimal atau bahkan tidak ada sama sekali.
12. Belanda
Nilai FSI: 556Belanda memiliki sejarah panjang sebagai surga pajak offshore. Ada penawaran menarik seperti pengurangan biaya pajak atas capital gain, royalti, dan bunga. Pada 2019, mereka menarik investasi asing langsung sekitar USD84 miliar.
Pajak perusahaan di Belanda cukup rendah, yang membuatnya menarik bagi bisnis asing hingga menjadikan negara ini salah satu penerima FSI terbesar pada tahun 2022. Ini adalah salah satu surga pajak perusahaan Eropa teratas bagi perusahaan Amerika dengan mendirikan anak perusahaan di negara tersebut untuk menghindari pembayaran pajak AS.
11. China
Nilai FSI: 578China biasanya tidak dianggap sebagai surga pajak lepas pantai tradisional karena rezim dan peraturan pajaknya yang ketat. Tarif pajak perusahaan di negara ini tidak menarik, yaitu sebesar 25%. Pajak penghasilan progresif atas penghasilan juga umumnya dianggap tinggi.
Namun, laporan FSI tahun 2022 —yang menetapkan China dengan nilai FSI 578 dan pangsa kerahasiaan keuangan dunia sebesar 1,7%— menunjukkan bahwa negara tersebut dianggap memiliki beberapa tingkat kerahasiaan keuangan dan aktivitas keuangan luar negeri.
Makau, wilayah administratif khusus China secara khusus dianggap sebagai surga pajak karena sistem dan kebijakan perpajakannya yang menguntungkan bagi individu dan perusahaan. Di Makau, pendapatan asing dibebaskan dari pajak dan pajak perusahaan jauh lebih rendah daripada di negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Mereka juga menawarkan tarif pajak yang lebih rendah untuk penduduk dan bukan penduduk yang menetap di kota.
10. Guernsey
Nilai FSI: 610Guernsey adalah yang terbesar kedua di Kepulauan Channel, yang berdiri sebagai entitas independen dari Inggris. Pulau ini menawarkan parlemennya sendiri yang dipilih secara demokratis, dengan menjalankan kendali atas undang-undang, anggaran, dan tingkat perpajakan negara bagian.
Kemandirian fiskal dan legislatif ini memberdayakan pulau ini untuk beradaptasi dengan cepat terhadap kebutuhan bisnis yang selalu berubah, meningkatkan reputasinya sebagai tujuan bisnis yang ideal.
Guernsey menjadi surga pajak yang sangat menguntungkan bagi bisnis, menawarkan berbagai fasilitas, termasuk tarif pajak umum perusahaan nol dan pembebasan dari pajak capital gain, pajak pertambahan nilai, dan pajak warisan.
Kehadiran tarif pajak variabel yang semakin meningkatkan keuntungan ini, sering mengakibatkan bisnis menikmati kewajiban pajak minimal atau bahkan tidak ada sama sekali.