Lama Menghilang, Jack Ma Ternyata Masih Hidup Kini Jadi Profesor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jack Ma tiba-tiba muncul dalam acara yang digelar Alibaba hanya beberapa saat setelah presiden perusahaan tersebut menyatakan bahwa Ma masih hidup dan bahagia setelah beberapa lama menghilang dari sorotan publik.
Bloomberg pertama kali melaporkan Jack Ma menghadiri final Kompetisi Matematika Global Alibaba pada hari Sabtu (17/6) di Hangzhou sebagai markas besar Alibaba.
Jack Ma menghilang dari kehidupan publik sejak 2020 setelah ia mengkritik regulator China yang menghancurkan rencana Alibaba untuk melakukan IPO. Sejak itu, penampakan Ma di muka umum jarang terjadi sehingga memicu rumor tentang kehidupannya.
Ma juga sempat muncul di Thailand ketika ia terlihat di sebuah restoran di Bangkok. Postingan media sosial juga menunjukkan bahwa ia kemudia kembali ke Beijing mengunjungi sekolah swasta yang ia dirikan.
Sekarang Ma telah mengambil peran mengajar di Universitas Tokyo, dengan fokus pada pertanian berkelanjutan dan produksi pangan. South China Morning Post melaporkan ia mengadakan kelas pertama pada 12 Juni di institusi tersebut.
Menurut pernyataan yang dilaporkan oleh surat kabar tersebut, para mahasiswa terlibat dalam diskusi dengan Professor Ma. Presiden Alibaba Michael Evans bercerita tentang kehidupan Jack Ma yang menikmati perubahan gaya hidupnya, seperti yang dilaporkan oleh CNBC.
"Pertama-tama saya sampaikan bahwa Jack masih hidup. Ia sehat. Ia bahagia. Ia kreatif. Ia berpikir. Ia mengajar universitas di Tokyo, menghabiskan lebih banyak waktu di China," ujarnya, seperti yang dilaporkan oleh CNBC.
Kemunculan Ma semakin sering sejak ia kembali ke China tahun ini dan menjabat beberapa profesor di universitas-universitas global. Jack Ma muncul kembali dalam kompetisi matematika yang disponsori oleh Alibaba, seperti yang dilaporkan Bloomberg.
Jack Ma secara resmi memulai pekerjaan baru sebagai profesor di Tokyo College, lembaga riset bagian dari kampus bergengsi di Jepang, Universitas Tokyo. Tokyo College menyebutkan, Ma berbagi pengalamannya menjadi miliarder dan pengetahuannya merintis kewirausahaan, mengelola korporasi, dan inovasi.
Bloomberg pertama kali melaporkan Jack Ma menghadiri final Kompetisi Matematika Global Alibaba pada hari Sabtu (17/6) di Hangzhou sebagai markas besar Alibaba.
Jack Ma menghilang dari kehidupan publik sejak 2020 setelah ia mengkritik regulator China yang menghancurkan rencana Alibaba untuk melakukan IPO. Sejak itu, penampakan Ma di muka umum jarang terjadi sehingga memicu rumor tentang kehidupannya.
Ma juga sempat muncul di Thailand ketika ia terlihat di sebuah restoran di Bangkok. Postingan media sosial juga menunjukkan bahwa ia kemudia kembali ke Beijing mengunjungi sekolah swasta yang ia dirikan.
Sekarang Ma telah mengambil peran mengajar di Universitas Tokyo, dengan fokus pada pertanian berkelanjutan dan produksi pangan. South China Morning Post melaporkan ia mengadakan kelas pertama pada 12 Juni di institusi tersebut.
Menurut pernyataan yang dilaporkan oleh surat kabar tersebut, para mahasiswa terlibat dalam diskusi dengan Professor Ma. Presiden Alibaba Michael Evans bercerita tentang kehidupan Jack Ma yang menikmati perubahan gaya hidupnya, seperti yang dilaporkan oleh CNBC.
"Pertama-tama saya sampaikan bahwa Jack masih hidup. Ia sehat. Ia bahagia. Ia kreatif. Ia berpikir. Ia mengajar universitas di Tokyo, menghabiskan lebih banyak waktu di China," ujarnya, seperti yang dilaporkan oleh CNBC.
Baca Juga
Kemunculan Ma semakin sering sejak ia kembali ke China tahun ini dan menjabat beberapa profesor di universitas-universitas global. Jack Ma muncul kembali dalam kompetisi matematika yang disponsori oleh Alibaba, seperti yang dilaporkan Bloomberg.
Jack Ma secara resmi memulai pekerjaan baru sebagai profesor di Tokyo College, lembaga riset bagian dari kampus bergengsi di Jepang, Universitas Tokyo. Tokyo College menyebutkan, Ma berbagi pengalamannya menjadi miliarder dan pengetahuannya merintis kewirausahaan, mengelola korporasi, dan inovasi.
(nng)