Pelaku UMKM Kecipratan Cuan dari Gelaran Parade Budaya Merah Putih
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dalam rangka memperingati hari ulang tahun atau HUT ke-78 Republik Indonesia , Sinergi Merah Putih menggelar Parade Budaya Merah Putih di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (27/8/2023). Gelaran tersebut menjadi berkah tersendiri bagi para pelaku UMKM , pasalnya ramainya masyarakat yang hadir membuat produk yang dijual laku keras.
Salah satu pedagang yang merasakan dampak baik dari adanya gelaran Parade Budaya Merah Putih adalah Samson. Sehari-hari ia merupakan penjual es kepal keliling.
Menurutnya dengan adanya parade yang digelar oleh Sinergi Merah Putih meningkatkan pendapatannya hingga mencapai 100%. Ia juga merasa terbantu dan mengapresiasi panitia penyelenggara.
"Saya biasanya jualan muter-muter. Adanya parade ini sangat membantu untuk menggerakan ekonomi kita. Sangat beda penghasilan hari biasa dengan sekarang, peningkatannya jauh, bisa sampai 100 persen. Biasa kita cuma dapat Rp100 ribu, kalau di acara ini saya bisa dapet Rp300-Rp400 ribu," ungkapnya kepada MNC Portal Indonesia, Minggu (27/8/2023).
Sementara itu, Ketua Panitia Parade Budaya Merah Putih, Soelianto Rusli mengatakan, bahwa pihaknya sengaja mendatangkan para pelaku UMKM, dia menyebut setiap tahunnya selalu memberikan ruang bagi para pelaku UMKM untuk berjualan.
"Kita tidak menyerahkan ke vendor, semua UMKM kita yang datangkan, baik pedagang jalanan, kita kumpulkan, kita taruh di sini, kita beli makanan mereka," ucapnya.
Untuk gelaran tahun ini, Ia menyebut ada sekitar 80 pelaku UMKM yang diundang untuk menjual produknya. Selain itu, semua konsumsi yang disediakan penyelenggara merupakan produk dari para pelaku UMKM.
"UMKM kami sengaja datangkan, dan berbagai makanan yang kami sediakan juga berasal dari UMKM. UMKM yang kita undang total ada 80, masing-masing kita beli makanan dari mereka 100 paket, jadi total ada 8.000 paket yang kita bagikan cuma-cuma," paparnya.
Salah satu pedagang yang merasakan dampak baik dari adanya gelaran Parade Budaya Merah Putih adalah Samson. Sehari-hari ia merupakan penjual es kepal keliling.
Menurutnya dengan adanya parade yang digelar oleh Sinergi Merah Putih meningkatkan pendapatannya hingga mencapai 100%. Ia juga merasa terbantu dan mengapresiasi panitia penyelenggara.
"Saya biasanya jualan muter-muter. Adanya parade ini sangat membantu untuk menggerakan ekonomi kita. Sangat beda penghasilan hari biasa dengan sekarang, peningkatannya jauh, bisa sampai 100 persen. Biasa kita cuma dapat Rp100 ribu, kalau di acara ini saya bisa dapet Rp300-Rp400 ribu," ungkapnya kepada MNC Portal Indonesia, Minggu (27/8/2023).
Sementara itu, Ketua Panitia Parade Budaya Merah Putih, Soelianto Rusli mengatakan, bahwa pihaknya sengaja mendatangkan para pelaku UMKM, dia menyebut setiap tahunnya selalu memberikan ruang bagi para pelaku UMKM untuk berjualan.
"Kita tidak menyerahkan ke vendor, semua UMKM kita yang datangkan, baik pedagang jalanan, kita kumpulkan, kita taruh di sini, kita beli makanan mereka," ucapnya.
Untuk gelaran tahun ini, Ia menyebut ada sekitar 80 pelaku UMKM yang diundang untuk menjual produknya. Selain itu, semua konsumsi yang disediakan penyelenggara merupakan produk dari para pelaku UMKM.
"UMKM kami sengaja datangkan, dan berbagai makanan yang kami sediakan juga berasal dari UMKM. UMKM yang kita undang total ada 80, masing-masing kita beli makanan dari mereka 100 paket, jadi total ada 8.000 paket yang kita bagikan cuma-cuma," paparnya.
(akr)