Naik Lagi, Harga Minyak Mentah RI September Tembus USD90,17 per Barel

Jum'at, 06 Oktober 2023 - 20:20 WIB
loading...
Naik Lagi, Harga Minyak Mentah RI September Tembus USD90,17 per Barel
Pemerintah menetapkan harga minyak mentah Indonesia pada September 2023. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ( ESDM ) menetapkan harga minyak mentah Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) bulan September 2023 sebesar USD90,17 per barel atau meningkat USD7,58 per barel dari Agustus 2023 yang tercatat sebesar USD82,59 per barel.

Penetapan ICP September 2023 sebesar USD90,17 per barel, tercantum dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 341.K/MG.03/DJM/2023 tentang Harga Minyak Mentah Bulan September 2023 tanggal 2 Oktober 2023.

Tim Harga Minyak Mentah Indonesia dalam Executive Summary menyampaikan bahwa harga rata-rata minyak mentah pada bulan September 2023 mengalami kenaikan dibandingkan bulan Agustus 2023.


Beberapa faktor yang mempengaruhi peningkatan harga minyak mentah utama di pasar internasional antara lain pemotongan produksi minyak secara sukarela akan dilanjutkan hingga akhir tahun 2023 oleh Arab Saudi sebesar 1 Juta bph dan Rusia sebesar 300 ribu bph.

"Selain itu, peningkatan harga minyak mentah dipengaruhi juga oleh faktor permintaan minyak mentah global, kondisi perekonomian China serta stok minyak dunia dan Amerika Serikat," ungkap Tim Harga Minyak, dikutip, Jumat (6/10/2023).

Tingkat permintaan minyak mentah global, IEA memperkirakan terdapat peningkatan proyeksi permintaan minyak dunia tahun 2023 hingga 2.2 juta bph menjadi 101,8 juta bph, dengan peningkatan permintaan minyak dunia pada Semester II 2023 capai 1.5 juta bph dibandingkan Semester I 2023.

Sedangkan S&P Global Commodity Insights memperkirakan peningkatan permintaan minyak mengalami peningkatan pada Triwulan IV 2023 sebesar 2,8 juta bph. Adapun mengenai faktor-faktor perekonomian China yang mempengaruhi peningkatan harga minyak mentah dunia adalah:

Bank Sentral China turunkan Reserved Required Ratio sebesar 25 basis poin untuk meningkatkan aktivitas perekonomian China yang kembali recover pasca-

National Energy Administration (NEA) China menyampaikan terdapat peningkatan konsumsi listrik China sebesar 3.9% yoy di bulan Agustus 2023.

Crude Throughput Kilang China berpotensi untuk kembali mengalami peningkatan pada September 2023. Berdasarkan Biro Statistik Nasionl China, Crude Throughput Kilang China capai 15.3 juta bph pada bulan Agustus 2023, meningkat 2.5% (mom).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3702 seconds (0.1#10.140)