Indonesia Buka Peluang Impor Daging dari Afrika Selatan
Indonesia Buka Peluang Impor Daging dari Afrika Selatan
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Perdagangan membawa oleh-oleh hasil kunjungan kerja ke Afrika Selatan. Di Negeri Nelson Mandela, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita bersama 30 pengusaha Indonesia membahas peningkatan kerja sama ekonomi dan bisnis. Salah satunya ialah membuka peluang impor daging beku.
“Kita impor daging beku selama ini tergantung dari Australia, India, Meksiko dan membuka juga dari Chili. Jadi kita tidak keberatan untuk membuka (impor) dari Afrika Selatan,” ujarnya di Kementerian Perdagangan, Senin (31/7/2017).
Untuk itu, Kemendag akan mengajak pihak lainnya, seperti Kementerian Pertanian dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), agar impor daging beku ini bisa memenuhi segala persyaratan yang berlaku, terutama aspek kesehatan dan sisi halalnya.
Menurut Enggar, posisi perdagangan Indonesia dengan Afrika Selatan mencapai USD1 miliar dengan surplus USD437 juta. Selain membahas impor daging beku, ada beberapa poin dalam bisnis forum Indonesia-Afsel yang telah disepakati. Diantaranya kerja sama perbankan dan industri makanan dan minuman.
“Kita impor daging beku selama ini tergantung dari Australia, India, Meksiko dan membuka juga dari Chili. Jadi kita tidak keberatan untuk membuka (impor) dari Afrika Selatan,” ujarnya di Kementerian Perdagangan, Senin (31/7/2017).
Untuk itu, Kemendag akan mengajak pihak lainnya, seperti Kementerian Pertanian dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), agar impor daging beku ini bisa memenuhi segala persyaratan yang berlaku, terutama aspek kesehatan dan sisi halalnya.
Menurut Enggar, posisi perdagangan Indonesia dengan Afrika Selatan mencapai USD1 miliar dengan surplus USD437 juta. Selain membahas impor daging beku, ada beberapa poin dalam bisnis forum Indonesia-Afsel yang telah disepakati. Diantaranya kerja sama perbankan dan industri makanan dan minuman.
(ven)
Explore More