OJK: Forum ACMF Bakal Eksplorasi Pengembangan Bursa Karbon Sukarela di ASEAN

Selasa, 17 Oktober 2023 - 15:02 WIB
loading...
OJK: Forum ACMF Bakal Eksplorasi Pengembangan Bursa Karbon Sukarela di ASEAN
OJK: Forum ACMF Bakal Eksplorasi Pengembangan Bursa Karbon Sukarela di ASEAN. (Foto: MNC Media)
A A A
BALI - Negara anggota ASEAN Capital Markets Forum (ACMF) ke-39 bakal mengeksplorasi pengembangan pasar karbon sukarela (voluntary) demi mempercepat dekarbonisasi di kawasan Asia Tenggara.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, danBursa KarbonOtoritas Jasa Keuangan (OJK) Inarno Djajadi mengatakan ASEAN memiliki peranan penting dalam mengurangi emisi karbon global.

"Diskusi ini akan didasarkan pada perkembangan pasar karbon sukarela di negara-negara anggota (ACMF) saat ini dan menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam penyeimbangan karbon," kata Inarno saat memberikan sambutan di Padma Resorts Legian, Bali, Selasa (17/10/2023).

Inarno menyebut negara-negara berkembang di ASEAN tengah menghadapi tantangan lingkungan dan sosial akibat perubahan iklim. Sejalan dengan tujuan dalam Paris Agrement, OJK mendorong adanya kekuatan kolektif untuk menuju perekonomian rendah karbon.

Langkah ini diharapkan dapat mendukung agenda transisi energi yang ramah lingkungan demi masa depan yang berkelanjutan. OJK juga membuka peluang transaksi karbon kawasan dapat masuk ke pasar domestik

"Tidak menutup kemungkinan kita membuka perdagangan internasional, tentunya ini merupakan suatu opportunity besar," tuturnya.

Dalam keterangannya, OJK menegaskan bahwa ACMF bertekad untuk melanjutkan studi ihwal pasar karbon sukarela. Hasil pertemuan forum ini telah menyetujui adanya laporan awal yang menampilkan perkembangan pasar karbon sukarela.

"Laporan ini bertujuan untuk menjadi langkah awal menuju studi yang lebih komprehensif dan terstruktur mengenai pasar karbon sukarela di ASEAN, serta pentingnya pengungkapan penyeimbangan (offsetting) karbon," ucap OJK.
(bga)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1010 seconds (0.1#10.140)