INKA Kirim Kereta Ukur ke LRT Jabodebek, Fungsinya?

Rabu, 13 Desember 2023 - 14:30 WIB
loading...
INKA Kirim Kereta Ukur...
Jalur rel LRT Jabodebek kini bisa terus dipantau dengan kereta ukur. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - PT Inndustri Kereta Api (Persero) atau INKA melakukan pengembangan teknologi terbarunya yakni kereta vehicle maintenance measurement car (VMMC) atau biasa disebut kereta ukur untuk memastikan keamanan dan keselamatan pada jalur LRT Jabodebek . Kereta ini telah dikirim pada Senin lalu (11/12/2023) ke Depo LRT Jabodebek.



Senior Manager Humas dan Kantor Perwakilan PT INKA (Persero) Agung Dwi Cahyono menjelaskan, kereta ukur ini dirancang untuk mengukur kondisi track, memastikan keselamatan dan fungsi optimal pengoperasian LRT Jabodebek.

Kereta ini beroperasi dengan kecepatan operasi hingga 80 km/jam. Kereta ini mendefinisikan ulang tentang standar perawatan prasarana serta memberikan perpaduan antara kecepatan pengukuran dan kepresisian yang terintegrasi dalam satu sistem database.

“Kami yakin teknologi ini akan menjadi tolok ukur baru dalam pengukuran kondisi prasarana perkeretaapian demi menunjang keselamatan dan efisiensi operasional sarana perkeretaapian, sehingga turut berkontribusi terhadap pertumbuhan dan keandalan angkutan berbasis rel," ungkap Agung dalam keterangannya dikutip, Rabu (13/12/2023).

Agung juga menyampaikan bahwa kereta ukur tersebut memiliki keunggulan antara lain keakuratan dalam hasil pengukuran, pengukuran secara otomatis, dan cepat serta database yang terintegrasi.

"Dengan keunggulan tersebut, akan tersajikan data akurat tentang prasarana untuk dilakukan tindakan pencegahan untuk meningkatkan keandalan dan keselamatan," pungkas Agung.

Fitur utama pada VMMC meliputi pengukuran presisi untuk kondisi geometry rel, wesel, dan track dengan metode laser dan kamera optik. Pengukuran terhadap geometry third rail dan pemantauan kondisi lintasan dengan dibantu AI (image recognition) menggunakan teknologi laser dan kamera optik yang mutakhir untuk mendeteksi kondisi abnormal pada permukaan track yang sulit dideteksi, serta pengukuran pada kondisi rel menggunakan teknologi ultrasonik untuk mengetahui deteksi dini cacat.



"Peningkatan kemampuan keamanan dan pemantauan dengan sistem berbasis kamera optik untuk memastikan kondisi track yang aman dan terjamin bagi penumpang dan operasional kereta api," katanya.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
KB Bank Kucurkan Rp750...
KB Bank Kucurkan Rp750 Miliar ke INKA untuk Produksi 1.125 Gerbong
Awas! Buang Sampah Ke...
Awas! Buang Sampah Ke Kereta Bisa Dipenjara atau Denda Rp15 juta
LRT Jakarta Fase 1B...
LRT Jakarta Fase 1B Dibangun, Penumpang Bisa Meningkat 3.000 Orang per Hari
Mengungkap Perbedaan...
Mengungkap Perbedaan PT KAI, KCIC, dan PT Inka di Balik Kemajuan Sektor Perkeretaapian
Kolaborasi BUMN Mendorong...
Kolaborasi BUMN Mendorong Kemandirian Industri Kereta Api Nasional
Kerugian Akibat Macet...
Kerugian Akibat Macet Jakarta Tembus Rp100 Triliun per Tahun, Begini Pesan Menhub
Baru Beroperasi Dua...
Baru Beroperasi Dua Bulan, Performa LRT Jabodebek Makin Loyo
5 Profil Singkat Jajaran...
5 Profil Singkat Jajaran Direksi PT INKA
Saingan Whoosh, Kereta...
Saingan Whoosh, Kereta Cepat Merah Putih Bisa Meluncur 200 Km/Jam
Rekomendasi
Duka Anak Atas Meninggalnya...
Duka Anak Atas Meninggalnya Ray Sahetapy: Selamat Jalan Ayah
Kim Soo Hyun Merasa...
Kim Soo Hyun Merasa Dijebak Keluarga Kim Sae Ron sebagai Pedofil
Rekor Pertemuan Timnas...
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs China di Jakarta: Mampukah Garuda Kembali Menang?
Berita Terkini
Ekonomi 15 Negara Mitra...
Ekonomi 15 Negara Mitra Dagang AS yang Paling Terpukul Tarif Timbal Balik Trump
2 jam yang lalu
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
3 jam yang lalu
Jadwal Program Pemutihan...
Jadwal Program Pemutihan Pajak Kendaraan Tahun 2025 di 11 Provinsi
3 jam yang lalu
Pecah Rekor Lagi, Harga...
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp1.826.000 per Gram
4 jam yang lalu
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan...
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Sampai Hari Pertama Lebaran
5 jam yang lalu
2 Juta Orang Sudah Mudik...
2 Juta Orang Sudah Mudik Lebaran Gunakan Kereta Api
6 jam yang lalu
Infografis
2 Negara NATO akan Kirim...
2 Negara NATO akan Kirim Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved