MUTU International Bidik Peluang Kolaborasi ke China

Jum'at, 02 Agustus 2024 - 12:31 WIB
loading...
MUTU International Bidik...
MUTU International, sebagai perusahaan yang juga bergerak di bidang laboratorium dan memiliki basis pengujian lingkungan yang kuat, tengah mengeksplorasi potensi strategis dengan Weiyel Group di China. Foto/Dok
A A A
BEIJING - Dalam rangka membidik potensi pengembangan usaha , PT Mutuagung Lestari Tbk (MUTU International) melakukan kunjungan ke Weiyel Laboratory di China.

“Kami sedang mengkaji perihal kemungkinan-kemungkinan kolaborasi dalam bidang Certified Reference Material (CRM),” ujar Direktur Operasional PT Mutuagung Lestari Tbk (MUTU International) Irham Budiman di sela-sela kunjungannya.



Certified Reference Material (CRM) adalah bahan atau zat yang digunakan sebagai acuan dalam kalibrasi peralatan, validasi metode, dan penjaminan mutu analisis laboratorium. Pasar CRM semakin menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dengan nilai pasar global CRM mencapai USD1,74 miliar pada tahun 2022.

Nilai ini diproyeksikan akan terus meningkat hingga tahun 2030 dan mencapai angka USD2,72 miliar. Sejalan dengan peningkatan potensi pada pasar global, pertumbuhan ini juga cukup terlihat signifikan di Indonesia.



MUTU International, sebagai perusahaan yang juga bergerak di bidang laboratorium dan memiliki basis pengujian lingkungan yang kuat, tengah mengeksplorasi potensi strategis dengan Weiyel Group.

“Weiyel merupakan perusahaan terkemuka dalam bidang CRM asal China. Kami sedang menelusuri potensi-potensi yang nantinya bertujuan untuk memperkuat penyediaan CRM di Indonesia dan juga potensi untuk menjadikan Indonesia basis produksi untuk memenuhi kebutuhan global,” ujar Irham.

MUTU terus berkomitmen mendukung pertumbuhan industri laboratorium di Indonesia, oleh karena itu MUTU mencari berbagai peluang untuk mengembangkan industri lokal melalui transfer teknologi dan peningkatan kapasitas produksi.

“Dengan berusaha untuk memperluas akses terhadap CRM berkualitas tinggi MUTU berharap bisa menciptakan sebuah ekosistem yang mendukung inovasi dan pertumbuhan berkelanjutan di sektor pengujian dan kalibrasi di Indonesia,” tutup Irham.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1305 seconds (0.1#10.140)