Perkuat Ekosistem Ekspor saat TEI 2024, IEC Boyong 22 Perusahaan
loading...
A
A
A
Ketua Umum Indonesian Export Channel, Ronnie Aban menerangkan, kehadiran IEC di TEI sejak 2022 tidak hanya bertujuan untuk memfasilitasi eksportir, tetapi juga untuk membangun ekosistem ekspor yang lebih kuat.
"Kami berharap dengan partisipasi kami di TEI, para tenant bisa mencapai closing deal dengan buyer internasional. Selain itu, IEC sendiri juga dapat memperluas jaringan buyer baru yang akan membantu pertumbuhan ekspor di Indonesia," ungkap Ronnie.
Sekretaris Jenderal IEC sekaligus Ketua Panitia Booth IEC untuk TEI 2024, Dwi Rayindra Marchiano menyampaikan, ada berbagai fasilitas khusus, mulai dari pelatihan, pendampingan ekspor, hingga bantuan dalam mendapatkan data buyer dan pembuatan katalog agar sesuai standar ekspor.
"Harapan kami, para tenant bisa memanfaatkan fasilitas ini untuk memperluas pasar dan mengoptimalkan peluang bisnis internasional mereka," ujarnya.
Ray juga menambahkan bahwa IEC berencana untuk terus berpartisipasi dalam ajang TEI setiap tahunnya, dengan harapan dapat semakin memperkuat peran Indonesia dalam perdagangan internasional.
"Kami berharap dengan partisipasi kami di TEI, para tenant bisa mencapai closing deal dengan buyer internasional. Selain itu, IEC sendiri juga dapat memperluas jaringan buyer baru yang akan membantu pertumbuhan ekspor di Indonesia," ungkap Ronnie.
Sekretaris Jenderal IEC sekaligus Ketua Panitia Booth IEC untuk TEI 2024, Dwi Rayindra Marchiano menyampaikan, ada berbagai fasilitas khusus, mulai dari pelatihan, pendampingan ekspor, hingga bantuan dalam mendapatkan data buyer dan pembuatan katalog agar sesuai standar ekspor.
"Harapan kami, para tenant bisa memanfaatkan fasilitas ini untuk memperluas pasar dan mengoptimalkan peluang bisnis internasional mereka," ujarnya.
Ray juga menambahkan bahwa IEC berencana untuk terus berpartisipasi dalam ajang TEI setiap tahunnya, dengan harapan dapat semakin memperkuat peran Indonesia dalam perdagangan internasional.
(akr)