Bappebti Dorong Transaksi Multilateral, Ini yang Dilakukan ICDX

Rabu, 05 Februari 2025 - 17:35 WIB
loading...
Bappebti Dorong Transaksi...
Direktur Utama Indonesia Commodity & Derivatif Exchange (ICDX) atau Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) Fajar Wibhiyadi. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi ( Bappebti ) menetapkan sejumlah langkah strategis dalam penguatan industri perdagangan berjangka komoditi tahun 2025. Langkah tersebut di antaranya optimalisasi implementasi Sistem Resi Gudang dan pengembangan Pasar Lelang Komoditas, penguatan transaksi multilateral berbasis komoditas unggulan Indonesia, dan peningkatan implementasi bursa CPO Indonesia.

"Langkah-langkah strategis tersebut pertama adalah edukasi dan literasi. Hal ini menjadi sangat penting, karena saat ini masyarakat khususnya kalangan bisnis yang belum sepenuhnya memahami manfaat transaksi multilateral ini," ujar Direktur Utama Indonesia Commodity & Derivatif Exchange (ICDX) atau Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) Fajar Wibhiyadi dalam keterangan tertulis Rabu (5/2/2025).



Langkah kedua dari sisi produk, ICDX akan terus mengembangkan produk-produk multilateral yang sejalan dengan kebutuhan pasar. Dan yang ketiga, terkait teknologi dan infrastruktur perdagangan akan terus ditingkatkan untuk memberikan pelayanan prima kepada pemangku kepentingan.

"Terkait penguatan transaksi multilateral kami tentunya sejalan dengan langkah strategis Bappebti untuk meningkatkan transaksi multilateral. Karena Industri perdagangan berjangka komoditi khitahnya khan memang transaksi multilateral. Dan untuk itu, beberapa langkah strategis telah kami siapkan, yang tentunya untuk peningkatan volume transaksi ini," ujar dia.

Dia menjelaskan transaksi multilateral merupakan sistem perdagangan dimana banyak penjual bertemu banyak pembeli dan tidak saling mengenal (many to many). Transaksi ini terjadi di dalam bursa, sehingga seluruh transaksinya otomatis terdaftar di bursa.

Dalam mekanisme transaksi multilateral ini, ICDX sebagai bursa memiliki memiliki peran untuk menyediakan fasilitas dan infrastruktur kepada anggota bursa untuk melakukan transaksi. Sedangkan Indonesia Clearing House (ICH) sebagai Lembaga Kliring memiliki peran dalam penjaminan dan penyelesaian transaksi, termasuk diantaranyan adalah mengelola Management Risiko, Margin dan juga Settlement.



Sedangkan, terkait transaksi multilateral, sebagai catatan, di tahun 2024 total transaksi mencapai 1.763.296 lot dengan notional value sebesar Rp150 Trilun. Sementara di tahun 2025 sampai dengan akhir Februari, volume transaksi multilateral tercatat sebanyak 123.126 lot dengan notional value sebesar Rp 9.978 Triliun.

Adapun kontrak dengan volume transaksi terbesar adalah GOLDGR dengan volume 29.728 lot, kontrak GOLDUDMic dengan volume transaksi sebanyak 24.224 lot dan CPOTR dengan volume transaksi sebesar 14.668 lot.

"Kontrak GOLDGR dan GOLDUDMic merupakan produk transaksi multilateral dengan basis komoditas emas, sedangkan CPOTR meruupakan produk transaksi multilateral dengan basis komoditas Crude Palm Oil (CPO)," kata dia.

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Negara Baru BRICS Ini...
Negara Baru BRICS Ini Tolak Mata Uang Lokal untuk Transaksi Minyak, Pilih Dolar AS
Anggota Holding MIND...
Anggota Holding MIND ID Mulai Masuk Ekosistem Pasar Fisik Emas Digital di ICDX
Transaksi Jual Beli...
Transaksi Jual Beli Kripto Kena PPN 12%, Efektif 1 Januari 2025
Transaksi Saham Kena...
Transaksi Saham Kena PPN 12% Awal 2025, Cek Masa Berlakunya
Genjot Penjualan Akhir...
Genjot Penjualan Akhir Tahun Lewat Pakuwon Year End Salebration, Pakuwon Group Incar Transaksi Rp270 Miliar
Perdagangan Pulih, Indodax...
Perdagangan Pulih, Indodax Catat Volume Transaksi Rp547 Miliar
Perluas Dedolarisasi,...
Perluas Dedolarisasi, Transaksi Dagang RI Tanpa Dolar AS Tembus Rp72 Triliun
BNI Expo 2024 Digelar,...
BNI Expo 2024 Digelar, Bidik Total Transaksi Rp1 Triliun
Buyer Mesir Pembeli...
Buyer Mesir Pembeli Teratas di BSI International Expo 2024, Bidik Transaksi Rp110 M
Rekomendasi
Tentara Israel Akan...
Tentara Israel Akan Tetap Bertahan di Gaza, Akankah Jadi Misi Bunuh Diri?
Kasus Dokter Kandungan...
Kasus Dokter Kandungan Lecehkan Pasien Ibu Hamil, DPR: Cabut STR Pelaku!
AS Berencana Tutup 30...
AS Berencana Tutup 30 Kedutaan dan Konsulat di Seluruh Dunia
Berita Terkini
Kabar Terbaru Nasib...
Kabar Terbaru Nasib Korban PHK Sritex, Ini Kata Menaker
5 jam yang lalu
Anwar Ibrahim: Malaysia...
Anwar Ibrahim: Malaysia Berdiri Bersama China di Tengah Ancaman Tarif AS
6 jam yang lalu
Rokok Ilegal Bukan Persoalan...
Rokok Ilegal Bukan Persoalan Sepele, Potensi Kerugian Negara hingga Rp97 Triliun
7 jam yang lalu
Populix Raih Pendanaan...
Populix Raih Pendanaan Seri B Senilai Rp72 Miliar
7 jam yang lalu
Perang Dagang Kian Sengit,...
Perang Dagang Kian Sengit, AS Siap Tampar China dengan Tarif 245%
7 jam yang lalu
Setiba dari Yordania,...
Setiba dari Yordania, Mentan Langsung Sidak Bulog dan PIHC
9 jam yang lalu
Infografis
Daftar Jenderal Israel...
Daftar Jenderal Israel yang Tewas sejak Perang Meletus
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved