Danone Indonesia dan Muhammadiyah Dorong Penurunan Stunting
loading...
A
A
A
"Dengan semakin banyak pihak yang terlibat, semakin banyak pula pihak yang terinspirasi melakukan hal serupa, sehingga target pemerintah dalam menekan angka stunting di Indonesia dapat tercapai.” tutup Astri.
Sementara, Wakil Ketua MPKU Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dr. Mochamad Syafak Hanung mengatakan, aksi kolektif yang dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah, sektor swasta, organisasi keagamaan, serta institusi pendidikan, sangatlah penting untuk memastikan bahwa kasus stunting dapat ditangani dengan tepat.
"Sebagai bagian dari upaya ini, Muhammadiyah memiliki tanggung jawab untuk terus mendorong sekolah sehat, yang sejalan dengan visi Muhammadiyah dalam mencetak generasi cerdas, berakhlak mulia, dan sehat secara holistik. Program edukasi seperti Edukasi Akbar Sekolah Sehat 2025 menjadi langkah strategis dalam mempercepat penanggulangan stunting dengan melibatkan langsung siswa, guru, dan orang tua dalam penerapan pola hidup sehat," tambah dr Mochamad.
Pendekatan yang menyeluruh dan komprehensif dalam edukasi gizi dan kesehatan di sekolah-sekolah menjadi kunci untuk mengurangi angka stunting. Salah satu studi di Journal of Teaching Physical Education in Elementary School menyebutkan bahwa pelatihan gizi bagi guru dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam menilai status gizi siswa, yang berperan penting dalam deteksi dini masalah gizi.
Sementara, Wakil Ketua MPKU Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dr. Mochamad Syafak Hanung mengatakan, aksi kolektif yang dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah, sektor swasta, organisasi keagamaan, serta institusi pendidikan, sangatlah penting untuk memastikan bahwa kasus stunting dapat ditangani dengan tepat.
"Sebagai bagian dari upaya ini, Muhammadiyah memiliki tanggung jawab untuk terus mendorong sekolah sehat, yang sejalan dengan visi Muhammadiyah dalam mencetak generasi cerdas, berakhlak mulia, dan sehat secara holistik. Program edukasi seperti Edukasi Akbar Sekolah Sehat 2025 menjadi langkah strategis dalam mempercepat penanggulangan stunting dengan melibatkan langsung siswa, guru, dan orang tua dalam penerapan pola hidup sehat," tambah dr Mochamad.
Pendekatan yang menyeluruh dan komprehensif dalam edukasi gizi dan kesehatan di sekolah-sekolah menjadi kunci untuk mengurangi angka stunting. Salah satu studi di Journal of Teaching Physical Education in Elementary School menyebutkan bahwa pelatihan gizi bagi guru dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam menilai status gizi siswa, yang berperan penting dalam deteksi dini masalah gizi.
(nng)
Lihat Juga :