Mitra Driver Mengeluhkan Program Kepemilikan Mobil Grab

Rabu, 23 September 2020 - 20:47 WIB
loading...
Mitra Driver Mengeluhkan...
Seorang mitra pengemudi Grab, Darajat Hutagalung mengaku dirinya merasa dirugikan oleh program yang diluncurkan oleh perusahaan transportasi daring asal Malaysia itu. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Seorang mitra pengemudi Grab , Darajat Hutagalung mengaku dirinya merasa dirugikan oleh program yang diluncurkan oleh perusahaan transportasi daring asal Malaysia itu. Program Gold Captain Grab Indonesia dilaporkan mitra tersebut tidak memberikan fasilitas yang sesuai dengan dijanjikan.

(Baca Juga: Wacana Grab-Gojek Merger Makin Kuat Setelah Dapat Restu dari Bos Softbank )

Dalam video yang dibagikan oleh akun Youtube, Tagar TV, pada 18 September 2020 itu Darajat mengatakan dirinya merasa dirugikan karena adanya informasi berbeda yang diterima oleh mitra baik dari brosur dibandingkan dengan yang tertera dalam kontrak.

“Di dalam isi perjanjian itu tidak disebutkan mengenai kepemilikan, hanya sewa-menyewa. Yang paling aneh dalam selebaran yang kami terima, di sana tidak disebut kemitraan,” tuturnya seraya menunjukkan brosur rekrutmen yang dikeluarkan oleh PT Teknologi Pengangkutan Indonesia (TPI) yang notabene adalah afiliasi dari PT Solusi Transportasi Indonesia atau Grab Indonesia.

Selanjutnya, Darajat juga mengaku tidak diizinkan untuk membaca isi kontrak dan tidak diperkenankan menerima salinannya hingga setahun kemudian dengan alasan perjanjian itu perlu mendapat persetujuan dari kantor pusat TPI di Jakarta.

Menurut Darajat, ketertarikan dirinya bersama 29 orang rekan pengemudi lainnya untuk bergabung dalam program Gold Captain Grab Indonesia padahal karena adanya iming-iming kepemilikan mobil setelah lima tahun mencicilnya serta fasilitas kemudahan memperoleh order karena mitra peserta program itu akan diprioritaskan.

Pembayaran cicilan itu dilakukan oleh pihak Grab dengan memotong pendapatan mingguan mitra peserta program. Namun, sejak bergabung di program itu, Darajat dan rekan-rekannya mengalami banyak kejanggalan, yakni salah satunya tidak langsung menerima 1 unit mobil dikarenakan masih ada uang yang mengendap di dompet kreditnya saat menjadi mitra individu Grab.

(Baca Juga: Survei Membuktikan, Mitra Ojek Daring Kini Diperlakukan Lebih Adil )

Kemudian, kata dia, kontrak itu juga memuat target minimal argo yang lebih besar dari informasi awal, yaitu dari Rp1.700.000 per minggu menjadi Rp3.000.000 per minggu. “Kalau itu kami ketahui dari awal, kami tidak akan ikut program tersebut. Tidak akan ada yang sanggup,” ujarnya dalam video berdurasi 49 menit itu.

Kejanggalan lain yang ditemukan adalah perubahan nama program dari sebelumnya Program Gold Captain menjadi Program Loyalitas. Hal itu ditekankan dalam selebaran yang ditandatangani Ridzki Kramadibarata yang adalah Managing Director Grab saat itu.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ribuan Ojol Bakal Turun...
Ribuan Ojol Bakal Turun ke Jalan pada 20 Oktober 2024 Menagih Janji Jokowi ke Prabowo
Serba-Mudah, Top Up...
Serba-Mudah, Top Up Maxim Kini Bisa Melalui Aplikasi MotionPay!
Profil Anthony Tan,...
Profil Anthony Tan, CEO Grab dari Keluarga Konglomerat Malaysia
Kompetisi Bisnis Ride...
Kompetisi Bisnis Ride Hailing di Indonesia Terbilang Ketat
Kerugian Grab Turun...
Kerugian Grab Turun 43 Persen, Begini Strateginya
PHK Karyawannya, Ini...
PHK Karyawannya, Ini Penjelasan Grab Indonesia
Nambah Lagi Saingan...
Nambah Lagi Saingan Gojek-Grab, AirAsia Ride Meluncur di Indonesia pada November
Tarif Ojol Naik, Bos...
Tarif Ojol Naik, Bos Blue Bird Melihat Peluang
Lakukan Ekspansi, Startup...
Lakukan Ekspansi, Startup Jekdes Sasar Masyarakat Desa
Rekomendasi
Direktur Persiba Balikpapan...
Direktur Persiba Balikpapan Ternyata Bandar Narkoba di Kalimantan Timur
Hal-hal Memberatkan...
Hal-hal Memberatkan 3 Terdakwa Penembakan Bos Rental Mobil, Nihil Hal Meringankan
Indonesia-Vietnam Perkuat...
Indonesia-Vietnam Perkuat Kerja Sama Pertahanan, Tukar Menukar Perwira hingga Patroli Bersama
Berita Terkini
Profil Iskandar, CEO...
Profil Iskandar, CEO Indonesia Airlines Kelahiran Aceh
7 menit yang lalu
Perusahaan Singapura...
Perusahaan Singapura Bikin Indonesia Airlines, Kemenhub: Belum Kantongi Izin Terbang
1 jam yang lalu
Pengelolaan BBM di Indonesia...
Pengelolaan BBM di Indonesia Didorong Lebih Ramah Lingkungan
1 jam yang lalu
Pengangkatan CPNS dan...
Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024 Ditunda, MenpanRB Sudah Lapor ke Presiden
1 jam yang lalu
Pantengin! Besaran THR...
Pantengin! Besaran THR Ojol, Pegawai Swasta, BUMN, dan BUMD Diumumkan Menaker Besok
3 jam yang lalu
THR PNS Kapan Cair?...
THR PNS Kapan Cair? Begini Jawaban Singkat Prabowo
4 jam yang lalu
Infografis
4 Jenis Mobil yang Dikenai...
4 Jenis Mobil yang Dikenai Pungutan PPN 12% di 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved