Raksasa Teknologi Ramai-ramai Incar Startup RI, Bos OJK: Yuk, Jangan Cuma Jago Kandang Doang!

Kamis, 19 November 2020 - 12:43 WIB
loading...
Raksasa Teknologi Ramai-ramai...
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso memberikan sambutan saat peluncuran Digital Kredit UMKM yang diselenggarakan oleh HIMBARA dan eCommerce di Jakarta, Jumat (17/7/2020). FOTO/ANTARA
A A A
JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta agar startup Indonesia tidak hanya jago kandang saja. Hal ini dikarenakan sudah ada startup Indonesia yang sudah Decacorn dan Unicorn. Pasalnya, Startup unicorn Indonesia (bervaluasi di atas USD1 miliar) sedang jadi incaran raksasa teknologi di dunia . Buktinya, startup besar ini mendapat suntikan dana segar meskipun di pandemi belum usai.

"Indonesia dilirik karena penduduknya besar kita jangan jadi pasar kita harus jadi player yang kita dorong startup keluar kandan. Jangan jago kandang saja," kata Wimboh dalam video virtual, Kamis (19/11/2020).



Kata dia, startup Indonesia sudah mulai merambah pasar luar negeri seperti di Thailand dan Filipina. Hal ini tentu menjadi kabar yang baik untuk meningkatkan ekonomi Indonesia. "Karena ada beberapa yang sudah masuk Thailand, Filipina bahkan negara lainnya kita dorong kesana kita monitori dengan beberbagi kepentingan lainnya. Startup Indonesia masuk ke negara saya," jelasnya.



Dia menyarankan agar anak muda untuk bercita-cita menjadi entreprenuer dibandingkan menjadi pegawai. Pasalnya untuk jabatan pegawai sangat terbatas. "Ruang besar untuk anak muda. Jangan bercita cita jadi pegawai tempat duduk terbatas kita dorong jadi entrpreunuer. Anak magang silahkan di OJK dan ada mata khususnya," tandasnya.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Populix Raih Pendanaan...
Populix Raih Pendanaan Seri B Senilai Rp72 Miliar
PHE OSES Kembangkan...
PHE OSES Kembangkan Inovasi Perawatan Sumur, Rasio Ketepatan hingga 100%
Mengurai Kesepakatan...
Mengurai Kesepakatan Bisnis Pangeran Andrew usai Didepak dari Keuangan Kerajaan
OJK Sebut LPS Bukan...
OJK Sebut LPS Bukan Penjamin Bank Emas, Lantas Siapa?
Lowongan Kerja OJK di...
Lowongan Kerja OJK di 2025 Segera Dibuka, Peminat Masih Minim
Tingkatkan Keamanan...
Tingkatkan Keamanan Aktivitas Tambang, Freeport Gunakan Teknologi Smart Mining
8 Impact Report Pertegas...
8 Impact Report Pertegas Kontribusi Startup untuk Perubahan Sosial dan Lingkungan
Kolaborasi Pengembangan...
Kolaborasi Pengembangan AI untuk Tata Kelola Bisnis Berkelanjutan
Pertamina Drilling dan...
Pertamina Drilling dan Pertagas Kolaborasi Kembangkan Teknologi Penangkap dan Penyimpan Karbon
Rekomendasi
KSBSI Komitmen Jaga...
KSBSI Komitmen Jaga Kekondusifan saat May Day 2025
Unhan Cetak 426 Lulusan...
Unhan Cetak 426 Lulusan Unggul, Wamenhan Beri Pesan Penting
Marine Digital Summit...
Marine Digital Summit 2025 IKA ITS Dorong Otomatisasi dan Pacu Pertumbuhan
Berita Terkini
Borong Employee Experience...
Borong Employee Experience Awards 2025, Bukti Komitmen Tim Human Capital ACC
1 jam yang lalu
Mengajak Pelanggan Mengimbangi...
Mengajak Pelanggan Mengimbangi 4.000 Ton Emisi CO2 Melawan Perubahan Iklim
1 jam yang lalu
China Ancam Perusahaan...
China Ancam Perusahaan Korea yang Kirim Produk Tanah Jarang ke AS
1 jam yang lalu
Boikot Produk Terafiliasi...
Boikot Produk Terafiliasi Israel Meluas, Apa Efeknya buat Ekonomi?
2 jam yang lalu
Dorong Ekonomi Syariah,...
Dorong Ekonomi Syariah, Global Islamic Finance Summit 2025 Siap Digelar
3 jam yang lalu
LG Mundur dari Proyek...
LG Mundur dari Proyek Baterai EV, Kadin Tepis RI Tak Menarik Bagi Investor
3 jam yang lalu
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved