Menguji Kesaktian Menteri Sakti Mencabut Peraturan Bermasalah

Senin, 28 Desember 2020 - 13:14 WIB
loading...
Menguji Kesaktian Menteri...
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono. Foto/Inews
A A A
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) Susan Herawati mengatakan, Menteri Kelautan dan Perikanan yang baru harus berani mencabut peraturan menteri (Permen) yang bermasalah, mulai dari permen terkait lobster hingga penggunaan alat tangkap yang merusak. Sementara di sisi lain, dia juga harus membangun dan memastikan nelayan ini bisa berdaulat dan sejahtera.

( Baca juga:Menteri Sakti Sesumbar Mau Bikin KKP Kembali Rebound )

"Ini sebenarnya yang menjadi PR (pekerjaan rumah) besar bagi Menteri Sakti Wahyu Trenggono di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) karena di bawah itu masih teriak-teriak. Mereka merasakan betul lautnya dirusak oleh alat tangkap," ujarnya pada Market Review IDX Channel, Senin (28/12/2020).

Susan melanjutkan, program-program ke depan juga harus transparan dan adil. Menteri Trenggono harus segera menjalankan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan. Menteri KKP yang baru harus bisa pula memosisikan dirinya mendukung nelayan dan perempuan nelayan yang selama ini berada di wilayah-wilayah konflik.

( Baca juga:Lagu Indonesia Raya Dipelesetkan, Pemuda Muhammadiyah: Tidak Bermoral! )

"Beliau harus segera turun ke lapangan dan program ke depan harus disampaikan ke masyarakat luas. Jangan sampai ada kejadian seperti beberapa waktu lalu yang berujung dengan kasus korupsi," tuturnya.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kerugian Akibat Pagar...
Kerugian Akibat Pagar Laut Ditaksir Miliaran, Pemilik Hanya Didenda Rp18 Juta! Adilkah?
Sengkarut Kasus Pagar...
Sengkarut Kasus Pagar Laut, Siapa Dalang di Belakang Pembuatnya?
Denda Mengancam Pemilik...
Denda Mengancam Pemilik Pagar Laut Tangerang, Segini Besarannya
Pagar Laut Tangerang...
Pagar Laut Tangerang Dibongkar Bertahap, Target Selesai Paling Lama 15 Hari
Menteri Bahlil Tinjau...
Menteri Bahlil Tinjau SPBUN di Maluku, Pastikan Ketersediaan Solar untuk Nelayan
PHE ONWJ Edukasi Nelayan...
PHE ONWJ Edukasi Nelayan Tingkatkan Kualitas Produk Olahan Ikan Teri
PHE OSES Berdayakan...
PHE OSES Berdayakan Nelayan Pesisir di Lampung Timur
PHE ONWJ Selamatkan...
PHE ONWJ Selamatkan Kapal Nelayan di Sekitar Wilayah Operasi Migas
Tak Lagi Ditenggelamkan,...
Tak Lagi Ditenggelamkan, Kapal Ikan Ilegal Kini Dihibahkan ke Nelayan
Rekomendasi
Try Sutrisno hingga...
Try Sutrisno hingga Fachrul Razi Tuntut Gibran Dicopot, Politikus PDIP: Ini Bukan Kelas Abal-abal
7.000 Hektare Lahan...
7.000 Hektare Lahan TNBBS Dijadikan Perkebunan, 4.517 Orang Huni Kawasan Konservasi Hutan
Anggota DPRA Jalani...
Anggota DPRA Jalani Sidang Kasus Dugaan Penganiayaan Anak di Aceh Barat
Berita Terkini
19 Perusahaan Korsel...
19 Perusahaan Korsel Bakal Tambah Investasi Rp30 Triliun usai Bertemu Prabowo, Ini Daftarnya
34 menit yang lalu
Optimalkan Potensi KEK...
Optimalkan Potensi KEK Mandalika dengan Membangun Ekosistem Pariwisata Hijau
34 menit yang lalu
Penertiban Kawasan Hutan...
Penertiban Kawasan Hutan Diminta Utamakan Kepastian Hukum dan Data Valid
49 menit yang lalu
Mendorong Hilirisasi...
Mendorong Hilirisasi Industri Berbasis Sumber Daya Lokal di Maluku Utara
1 jam yang lalu
Perluas Portofolio,...
Perluas Portofolio, Home Credit Tawarkan Pembiayaan Modal Usaha hingga Rp50 Juta
1 jam yang lalu
Rekor Belanja Militer...
Rekor Belanja Militer Dunia Capai Rp45.356 Triliun, AS Sumbang 37%
1 jam yang lalu
Infografis
Mobil Dinas Harus Maung,...
Mobil Dinas Harus Maung, Prabowo Larang Menteri Pakai Mobil Impor
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved