Jokowi Titip Investasi Besar Ditangani Gubernur Sendiri

Rabu, 06 Januari 2021 - 13:13 WIB
loading...
Jokowi Titip Investasi...
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara khusus meminta agar gubernur menangani sendiri investasi skala besar hingga dapat direalisasikan di lapangan. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemulihan ekonomi harus diawali dengan pengendalian covid-19 dan meminta agar semua jajarannya bekerja keras untuk hal ini. Selain itu Ia juga menggarisbawahi pentingnya investasi dalam soal pemulihan ekonomi nasional.

“Kuncinya adalah bagaimana kita bisa berusaha keras, bekerja keras dalam rangka bisa menghentikan dan mengendalikan covid,” katanya saat membuka rapat terbatas, Rabu (6/1/2021).

(Baca Juga: Setahun Jokowi-Ma'ruf Amin, Kemudahan Investasi Kian Membaik )

Kunci pemulihan ekonomi lainnya adalah investasi. Pasalnya tidak mungkin APBN membiayai semua pembangunan di tanah air. “Kuncinya adalah di investasi. Karena APBN kita tidak memungkinkan untuk seluruh pembangunan ini dicover dari anggaran APBN,” ungkapnya.

Dia pun berpesan agar jangan ada praktik-praktik yang menghambat investasi kembali terjadi. Dia minta agar pelayanan terhadap investasi dilakukan dengan cepat.

(Baca Juga: Vaksin jadi Game Changer! Menko Airlangga: Optimistis, Ekonomi RI Tumbuh 5% Tahun Ini )

“Oleh sebab itu meskipun ini sudah berulang-ulang kali saya sampaikan agar jangan ada, baik itu Kementrian dan pemerintah daerah yang menghambat adanya investasi. Yang kita inginkan kementerian, lembaga, pemerintah daerah itu memberikan pelayanan yang cepat yang baik kepada investasi,” ujarnya.

Jokowi secara khusus meminta agar gubernur menangani sendiri investasi skala besar hingga dapat direalisasikan di lapangan. “Untuk investasi-investasi besar saya titip agar ditangani sendiri oleh para bapak/ibu gubernur hingga betul-betul bisa direalisasikan di lapangan,” pungkasnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1541 seconds (0.1#10.140)