Olam Indonesia Jamin Pembelian Produk Mitra Petani di Tengah Covid-19

JAKARTA - PT Olam Indonesia menjamin pembelian produk petani dari mitra petani , terlebih di saat semua pihak tengah bersama-sama menghadapi pandemi Covid-19. Senior Vice President & Country Head Olam Indonesia Ramakrishna Prasad menegaskan, komitmen Olam Indonesia untuk tumbuh bersama masyarakat, merupakan hal terpenting saat ini.

"Dengan memanfaatkan jaringan dan tenaga ahli yang kami miliki, kami juga telah memberikan dukungan kepada mitra dan juga masyarakat berupa edukasi kesehatan dan juga alat-alat kesehatan untuk membantu para mitra kami yang terkena dampak," ujarnya di Jakarta, Jumat (15/5/2020).

Olam, kata dia, telah berupaya mendukung para mitra petani dengan terus membeli hasil tani produksi para mitra, serta memastikan stok persediaan pangan tetap terjaga untuk para pelanggan.

(Baca Juga: Pandemi Tak Halangi Produktivitas Petani Bawang Putih Sembalun)

Secara kolektif, jelas Ramakrishna, Olam Indonesia juga telah menyalurkan donasi berupa 900 hazmat suits, 60,000 masker dan 900 face shield ke 5 Rumah Sakit di 3 daerah berbeda (RSUD Tangerang, RSUD Cilacap, RSUD Majenang Cilacap, RSUD Abdul Muluk Lampung, dan RSUD Ahmad Yani Metro Lampung).

Bantuan ini merupakan hasil donasi kolektif karyawan perusahaan dan akan didistribusikan kepada para petugas medis di wilayah Tangerang, Cilacap, dan Lampung guna mendukung dan melindungi mereka selama bertugas merawat pasien Covid-19.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tangerang Nanik Isnaini mengapresiasi bantuan tersebut. Saat ini, menyiapkan kebutuhan alat pelindung diri bagi kalangan petugas kesehatan di Indonesia sangatlah krusial. "Kami berharap dapat terus bekerja bersama untuk menjaga masyarakat Indonesia," tegasnya.

Ramakrishna mengatakan, Olam Indonesia telah mengambil beberapa langkah inisiatif dalam mendukung masyarakat dan mitra bisnis dalam menhadapi pandemi Covid-19 di berbagai daerah, termasuk Sumatera, Jawa, dan Sulawesi. Bantuan senilai Rp2,3 miliar, kata dia, telah disalurkan untuk mendukung lebih dari 393.000 komunitas petani, karyawan Olam, dan masyarakat sekitar dimana Olam beroperasi selama masa pandemi ini.

Secara proaktif, Olam Indonesia juga telah menjangkau dan mengedukasi mitra petani dengan informasi tentang Covid-19 melalui platform seluler dan digital, termasuk SMS, OFIS (Olam Farmer Information System) dan Olam Direct.

Olam Indonesia juga telah mengubah pusat pelatihan yang berada di Luwu Utara Sulawesi selatan menjadi fasilitas karantina, termasuk menyediakan kebutuhan sehari-hari bagi masnyarakat berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP) mapun menyediakan disinfektan di area perumahan wilayah operasi manufaktur di Tangerang.

"Sementara di tingkat operasional bisnis, Olam Indonesia telah mematuhi sepenuhnya pedoman pemerintah dalam mengahadapi pandemi ini dalam rangka melindungi karyawan beserta keluarganya. Hal ini termasuk pelarangan mudik bagi karyawan selama liburan Idul Fitri tahun ini," jelasnya.

Head of Human Resources Olam Indonesia Dedey Parulian menambahkan, pihaknya akan terus bekerja sama dengan mitra petani dan menyampaikan apresiasinya kepada para petani dan semua elemen masyarakat yang bersama-sama menghadapi pandemi Covid-19.

"Terima kasih yang terdalam untuk para tenaga medis profesional serta seluruh pekerja lainnya yang menjadi garda terdepan di Indonesia atas segala upaya yang tak kenal lelah dalam perjuangan ini. Bersama kita bisa," tandasnya.