Nelongso Lur! Pengusaha Kos-kosan di Jogja Babak Belur

Minggu, 07 Februari 2021 - 09:55 WIB
loading...
Nelongso Lur! Pengusaha...
Ilustrasi. FOTO/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Setahun sudah wabah corona melanda RI. Bukannya reda, tapi angka kasusnya pun terus mengalami peningkatan secara signifikan. Kondisi ini telah memukul hampir seluruh sektor bisnis tak terkecuali hotel hingga kos-kosan

Hal itu diakui oleh sejumlah pengusaha kos-kosan di Yogyakarta salah satunya Hanggoro Suwignyo. Juragan kos di kawasan Condong Catur ini pun nelangsa karena banyak anak kos mahasiswa pilih boyong pulang kerumah daripada bayar kosan. Lantaran banyak perguruan tinggi atau universitas memberlakukan kuliah online.

Penderitaan pengusaha kos di Jogja mulai terasa sejak pertengahan tahun lalu ketika pemerintah menetapkan kondisi darurat corona. Akibatnya banyak mahasiswa yang akhirnya meninggalkan kota pelajar. "Nggih seperti ini keadaan sekarang, penghuni kos jadi sepi karena banyak yang memilih pulang ke rumah karena kampus kebanyakan kuliah lewat internet," ungkap dia saat berbincang kepada SINDOnews melalui sambungan telepon, Minggu (7/2/2021).



Dia menjelaskan, kebanyakan yang memilih pulang awalnya mahasiswa atau mahasiswi yang daerahnya masih relatif bisa di jangkau seperti Klaten, Solo, Magelang, Purworejo, Semarang dan daerah lainnya. Namun karena pandemi tak kunjung usai malah angka kasus positifnya semakin tinggi akhirnya banyak juga dari Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali dan luar Jawa memilih sementara pulang ke daerah masing-masing.

"Ya, akhirnya sepi tinggal beberapa itu kebanyakan yang memang sudah bekerja disini atau mahasiswa yang sebentar lagi wisuda. Tapi kalau kebanyakan memilih pulang kerumah masing-masing," jelasnya.

Senada, pengusaha kos-kosan di daerah Karang Malang, Yogyakarta Sabut Singomenggolo pun mengalami hal serupa. Hampir seluruh kos-kosan di Yogyakarta sepi penghuni karena sebagian besar mahasiswa memilih pulang kerumah, alhasil pendapatan turun drastis. "Sepi banget sekarang, kondisinya tidak seperti dulu. Banyak yang memilih pulang soalnya bisa belajar online jarak jauh," kata dia.



Ia pun menyebut kondisi tersebut tidak hanya dialami juragan kos-kosan tapi juga pengusaha hotel di Yogyakarta harus menanggung kerugian besar terdampak wabah corona. Pihaknya khawatir kalau wabah tidak segera dituntaskan pemerintah dan terus meningkat maka akan sulit bertahan dan ujungnya banyak yang gulung tikar. "Saya berharap corona bisa ditangani dengan cepat, jika tidak akan sulit bertahan," kata dia.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
ICDX Dorong Peningkatan...
ICDX Dorong Peningkatan Literasi Keuangan di Kalangan Mahasiswa
BNI Ajak Mahasiswa UKSW...
BNI Ajak Mahasiswa UKSW Salatiga Jadi Generasi Cerdas Finansial
Belajar Investasi Reksa...
Belajar Investasi Reksa Dana, Mahasiswa Universitas Swadaya Gunung Jati Kunjungi Kantor Pusat MNC Sekuritas
Mahasiswa ITS Sulap...
Mahasiswa ITS Sulap Limbah Minyak Bumi Jadi Energi Listrik
Masih Ada Kesempatan,...
Masih Ada Kesempatan, Pebisnis Muda Segera Daftar The Gade Sociopreneurship Challenge 2024
Daripada Indekos, Mending...
Daripada Indekos, Mending Beli Apartemen Ini, Dekat Kampus Lho
Pikat Mahasiswa Jadi...
Pikat Mahasiswa Jadi Wirausaha Muda, SINDOnews Goes to Campus Diapresiasi
Mitra Galeri MNC Sekuritas,...
Mitra Galeri MNC Sekuritas, Universitas Asa Indonesia Dorong Mahasiswa Investasi di Pasar Modal
Pertamina Ajak Mahasiswa...
Pertamina Ajak Mahasiswa Penerima Beasiswa Sobat Bumi Percepat Transisi Energi
Rekomendasi
5 Artis Lulusan SMK,...
5 Artis Lulusan SMK, Nomor 4 Vokalis Band Gambus dari Jurusan Automotif
Profil Letkol Eka Wira...
Profil Letkol Eka Wira Dharmawan, Prajurit Kopassus yang Punya Julukan King of Sparko
3 Alasan Ukraina Selalu...
3 Alasan Ukraina Selalu Didukung Barat dalam Melawan Rusia, Salah Satunya Pertarungan Geopolitik
Berita Terkini
Perdana, PT Ceria Berhasil...
Perdana, PT Ceria Berhasil Produksi Ferronickel
1 jam yang lalu
MNC Asset Management...
MNC Asset Management Mendorong Program Dana Abadi di Seluruh Kampus Indonesia
1 jam yang lalu
MNC Asset Management...
MNC Asset Management dan Universitas Binawan Teken MoU Endowment Fund Dukung Beasiswa
2 jam yang lalu
Efek Tarif AS, Sejumlah...
Efek Tarif AS, Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi
3 jam yang lalu
BNI Cetak Laba Bersih...
BNI Cetak Laba Bersih Rp5,4 T di Awal 2025, Kredit dan Tabungan Tumbuh Solid
3 jam yang lalu
PCP Raih Standar Internasional...
PCP Raih Standar Internasional Tertinggi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
3 jam yang lalu
Infografis
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved