BPS Catat Ekspor Pertanian Januari 2021 Naik 13,91%

Senin, 15 Februari 2021 - 14:36 WIB
loading...
BPS Catat Ekspor Pertanian...
Seorang petani melintas di antara tanaman padi yang siap panen di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. BPS mencatat ekspor pertanian Januari 2021 Naik 13,91%. (Foto: Dok. Humas Kementan)
A A A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data perkembangan ekspor-impor Indonesia. Nilai ekspor Indonesia Januari 2021 mencapai USD15,30 miliar atau naik 12,24% dibanding Januari 2020 (yoy).

Kepala BPS Kecuk Suhariyanto menuturkan peningkatan nilai ekspor ini terjadi karena adanya peningkatan ekspor migas sebesar 8,30% dan non migas naik lebih tinggi yaitu 12,49%. Menurut sektor, kenaikan ini karena ekspor semua mengalami kenaikan yakni pertambangan dan lainnya sebesar 16,92%, pertanian 13,91%, industri pengolahan 11,72% dan ekspor migas naik 8,3%.

(Baca juga:Ekspor Pertanian Naik Ditopang Sawit Bukan yang Disubsidi, Jokowi: Hati-hati)

“Jadi secara year on year nilai ekspor Januari pada 2021 ini mengalami peningkatan 12,24%. Menurut sektor, mengalami kenaikan yang menggembirakan, bahkan sampai dengan dua digit,” terang Kecuk di Jakarta, Senin (15/2).

Sementara itu, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik, Kementerian Pertanian (Kementan) Kuntoro Boga Andri mengatakan peningkatan secara spartan ekspor sektor pertanian dan berkontribusi besar terhadap perekonomian makro merupakan capaian yang diraih dari hasil kerja dan program yang bagus. Tidak hanya fokus pada produksi, Kementan memacu hingga aspek hilir agar terjadi kenaikan ekspor pertanian,

(Baca juga:Ekspor Pertanian dan Perkebunan Tembus Rp300 Triliun)

Menurutnya, Kementan memiliki program jangka panjang Gerakan Tiga Kali Ekspor (Geratieks), sebagai upaya percepatan pertumbuhan ekonomi nasional. Program ini untuk mengakomodir semua kepentingan para pelaku pembangunan pertanian dari hulu sampai hilir.

“Program ini dirancang untuk menggerakkan roda ekonomi nasional, mulai dari sisi produksi sampai proses pengolahan,” ucapnya.

(Baca juga:Asyikk..... Ekspor Pertanian Kian Mudah Berkat Strategi Badan Karantina)

Selain itu, Kementan pun memiliki program yang tujuan utamanya menggairahkan komoditas ekspor dan peningkatan kesejahteraan petani yakni menyinergikan hulu dengan hilir. Salah satunya melalui pengembangan korporasi berbasis komoditi tanaman pangan, hortikultura dan komoditas strategis ekspor lainnya. Di sisi lain, peningkatan ekspor pun terpacu dengan tersedianya kemudahan pelayanan.

“Pencapaian peningkatan ekspor tentunya dari banyaknya perubahan dan adanya program terobosan yang implementatif dan inovatif sehingga membangun sektor pertanian yang maju, mandiri dan modern. Artinya penggunaan teknologi modern menjadi kunci dan adanya kemudahan serta sinergitas pemerintah dengan pelaku usaha, petani dan perintah terbangun dengan baik,” jelas Kuntoro.
(dar)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kena Tarif Tambahan...
Kena Tarif Tambahan 10 Persen, Eksportir Tekstil dan Garmen RI Terancam
Siasati Tarif Trump,...
Siasati Tarif Trump, RI Siap Genjot Pasar Ekspor Eropa dan Australia
Mentan Ungkap Ada Pengamat...
Mentan Ungkap Ada Pengamat Pertanian Terlibat Proyek Fiktif Senilai Rp5 Miliar
Pemerintah Bakal Bentuk...
Pemerintah Bakal Bentuk Satgas Deregulasi Ekspor Impor, Ini Tugasnya
Perang Dagang AS-China,...
Perang Dagang AS-China, Bos PTBA Cemas Bakal Ganggu Ekspor Batu Bara
Didukung BNI Xpora,...
Didukung BNI Xpora, Produsen Permen Jahe Asal Jateng Tembus Pasar Ekspor
SPKS Dorong Pemerintah...
SPKS Dorong Pemerintah Turunkan Pajak Ekspor dan Pungutan Ekspor Sawit
Tarif Trump 32 Persen...
Tarif Trump 32 Persen Ancam Ekspor Indonesia, Ini Langkah Mitigasi Pemerintah
Kena Tarif Impor Trump...
Kena Tarif Impor Trump 32 Persen, Indonesia Butuh Gebrakan
Rekomendasi
Tes Online Rekrutmen...
Tes Online Rekrutmen Bersama BUMN 2025 Dimulai Hari Ini, Simak 5 Hal Penting Berikut
Strategi Komunikasi...
Strategi Komunikasi Internal yang Efisien melalui Town Hall Meetings Terintegrasi
Bangsa di Balik Jeruji...
Bangsa di Balik Jeruji Besi: Mengapa Israel Penjarakan 10.000 Warga Palestina?
Berita Terkini
Perang Dagang Menggila,...
Perang Dagang Menggila, Trump Targetkan Kapal-kapal China usai Beijing Boikot LNG AS
45 menit yang lalu
Lindungi Aset Bisnis,...
Lindungi Aset Bisnis, Nawakara Tawarkan Sistem ISS Berbasis Risiko
10 jam yang lalu
Tarif Trump Bikin Banyak...
Tarif Trump Bikin Banyak Negara Makin Semangat Gabung BRICS
11 jam yang lalu
Strategi Investasi Penting...
Strategi Investasi Penting Hadapi Ketidakpastian Ekonomi Global
11 jam yang lalu
Jaga Pertumbuhan Ekonomi...
Jaga Pertumbuhan Ekonomi Biru, Kadin-KKP Mitigasi Dampak Tarif Trump
12 jam yang lalu
Pemerintah Bentuk Satgas...
Pemerintah Bentuk Satgas PHK Hadapi Dampak Perang Tarif
13 jam yang lalu
Infografis
Tarif Tol Diskon 20%...
Tarif Tol Diskon 20% Selama Mudik Lebaran 2025, Catat Tanggalnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved