Masyarakat Antusias Pakai Bahan Bakar Berkualitas
loading...
A
A
A
“Dan alhamdulillah kita mendapatkan antusiasme dari masyarakat terbukti dari beberapa respons yang sangat positif dan ini nanti akan terus digenjot untuk hasil evaluasi yang akan terus dilakukan di kota-kota serta kabupaten lainnya. Namun perlu dicatat bahwa kita tidak sama sekali menghapuskan premium atau menargetkan penghapusan premium sampai dengan 0%, karena sepanjang masih ditentukan pemerintah menyalurkan premium, kita masih menyalurkan premium,” terangnya.
Taufik sapaan akrabnya memaparkan, program PLB dihadirkan sebagai upaya dan niat tulus Pertamina bersama dengan pemerintah daerah kota/kabupaten masing-masing untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan di sektor transportasi darat.
“Artinya sama dengan menciptakan polusi udara yang berkurang di sektor transportasi darat. Makanya kami namakan program langit biru. Aksi ini sebetulnya aksi lingkungan tidak untuk mencari profit dan lain sebagainya. Semata untuk mendukung kampanye gerakan udara bersih, karena kita didasarkan pada Permen LHK nomor 20 tahun 2017 perihal emisi gas buang kendaraan di mana mensyaratkan pengunaan optan minimal 91. Tapi karena kita memperhatikan keterjangkauan daya beli masyarakat, makanya kita masih coba alihkan promonya ini program promonya ke pertalite,” ungkapnya.
Semangat PLB ini, tentunya ingin mengimbau seluruh masyarakat agar mulai menggunakan bahan bakar berkualitas karena pabrikan mesin sendiri, mobil keluaran tahun 2000 ke atas kemudian motor-motor berteknologi terkini sudah harusnya menggunakan bahan bakar sesuai spesifikasi kendaraan di manual booknya, yakni oktan minimal 92.
“Nah mari cerdas dan bijak menggunakan BBM berkualitas sesuai dengan spesifikasi kendaraannya. Karena memang terbukti beberapa penggunaan BBM yang bijak mengakibatkan pembakaran yang lebih sempurna pada mesin, sehingga emisi gas buang lebih terkendali bahkan lebih minimal dibandingkan dengan produk kita yang mungkin mengandung timbal yang lebih besar yakni premium ya,” paparnya.
Sebagai informasi, sejak 21 Maret, Pertamina menghadirkan program langit biru di Makassar dengan menghadirkan promo spesial BBM jenis pertalite dengan harga setara premium di beberapa SPBU.
Melalui program promosi tersebut, Pertamina mengajak masyarakat Makassar beralih ke bahan bakar yang lebih berkualitas setara pertalite RON 90 untuk menekan polusi udara, akibat tingginya emisi gas buang karena penggunaan bahan bakar ber-oktan rendah setara premium sesuai Peraturan Menteri LHK Nomor 20 Tahun 2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor.
BBM yang lebih berkualitas memiliki kadar oktan tinggi, sehingga lebih ramah lingkungan karena rendah emisi. Bahkan, pabrikan kendaraan sudah mensyaratkan mobil-mobil keluaran 2000-an menggunakan BBM minimal sekelas pertalite.
Taufik sapaan akrabnya memaparkan, program PLB dihadirkan sebagai upaya dan niat tulus Pertamina bersama dengan pemerintah daerah kota/kabupaten masing-masing untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan di sektor transportasi darat.
“Artinya sama dengan menciptakan polusi udara yang berkurang di sektor transportasi darat. Makanya kami namakan program langit biru. Aksi ini sebetulnya aksi lingkungan tidak untuk mencari profit dan lain sebagainya. Semata untuk mendukung kampanye gerakan udara bersih, karena kita didasarkan pada Permen LHK nomor 20 tahun 2017 perihal emisi gas buang kendaraan di mana mensyaratkan pengunaan optan minimal 91. Tapi karena kita memperhatikan keterjangkauan daya beli masyarakat, makanya kita masih coba alihkan promonya ini program promonya ke pertalite,” ungkapnya.
Semangat PLB ini, tentunya ingin mengimbau seluruh masyarakat agar mulai menggunakan bahan bakar berkualitas karena pabrikan mesin sendiri, mobil keluaran tahun 2000 ke atas kemudian motor-motor berteknologi terkini sudah harusnya menggunakan bahan bakar sesuai spesifikasi kendaraan di manual booknya, yakni oktan minimal 92.
“Nah mari cerdas dan bijak menggunakan BBM berkualitas sesuai dengan spesifikasi kendaraannya. Karena memang terbukti beberapa penggunaan BBM yang bijak mengakibatkan pembakaran yang lebih sempurna pada mesin, sehingga emisi gas buang lebih terkendali bahkan lebih minimal dibandingkan dengan produk kita yang mungkin mengandung timbal yang lebih besar yakni premium ya,” paparnya.
Sebagai informasi, sejak 21 Maret, Pertamina menghadirkan program langit biru di Makassar dengan menghadirkan promo spesial BBM jenis pertalite dengan harga setara premium di beberapa SPBU.
Melalui program promosi tersebut, Pertamina mengajak masyarakat Makassar beralih ke bahan bakar yang lebih berkualitas setara pertalite RON 90 untuk menekan polusi udara, akibat tingginya emisi gas buang karena penggunaan bahan bakar ber-oktan rendah setara premium sesuai Peraturan Menteri LHK Nomor 20 Tahun 2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor.
BBM yang lebih berkualitas memiliki kadar oktan tinggi, sehingga lebih ramah lingkungan karena rendah emisi. Bahkan, pabrikan kendaraan sudah mensyaratkan mobil-mobil keluaran 2000-an menggunakan BBM minimal sekelas pertalite.