Larangan Mudik Gairahkan Ekonomi DKI, Perputaran Uang Bisa Lampaui Rp1,25 T Saat Libur Lebaran

Sabtu, 08 Mei 2021 - 11:11 WIB
loading...
Larangan Mudik Gairahkan...
Suasana aktivitas Tamini Square di kawasan Jakarta Timur, Jumat (30/4/2021). Foto/SINDOnews/Eko Purwanto
A A A
JAKARTA - Kebijakan pemerintah melakukan pengetatan perjalanan dan melarang mudik pada 6-17 Mei 2021 berpotensi menggairahkan perekenomian di DKI Jakarta dan sekitarnya.

Secara nasional, kondisi ekonomi juga mulai membaik. Meski ekonomi masih minus 0,74% pada kuartal I/2021, raihan ini membaik dibanding kuartal IV/2020 yang terkontraksi alias minus 2,19%.

Selain ekonomi yang membaik, tahun ini juga ada peningkatan jumlah perusahaan yang mampu membayar Tunjangan Hari Raya (THR) serta cairnya THR untuk ASN, TNI-Polri dan pensiunan. Hal ini tentunya dapat mendorong daya beli dan konsumsi masyarakat jelang lebaran.

"Biasanya uang ini akan mengalir ke daerah tujuan mudik, namun karena larangan mudik yang sangat ketat maka uang tersebut berpotensi akan beredar di Jakarta dan sekitarnya," ujar Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Sarman Simanjorang, Sabtu (8/5/2021).



Menurut dia, warga Ibukota yang tidak mudik akan ramai mengunjungi mal, hotel, restoran, kafe, pusat hiburan/wisata seperti Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kebun Binatang Ragunan, Monas, Kota Tua, Kepulauan Seribu, serta destinasi lainnya di kawasan Bodetabek. "Di sana akan terjadi transaksi ekonomi yang signifikan yang akan mengairahkan perekonomian Jakarta dan sekitarnya," ungkapnya.

Dia membeberkan, setiap tahun biasanya terdapat tujuh jutaan atau setara 2,5 juta keluarga warga Jabodetabek yang mudik ke kampung halaman dan mengalirkan uang ke daerah mencapai Rp10 triliun. Namun tahun ini, keluarga di kampung hanya menerima kiriman uang lebaran karena adanya larangan mudik.

"Untuk mengisi liburan Idul Fitri tahun ini warga Jabodetabek akan mengunjungi berbagai tempat santai bersama keluarga dan diperkirakan akan terjadi perputaran uang sebesar Rp1,25 triliun dengan asumsi per keluarga membelanjakan paling sedikit Rp500.000 selama liburan Idul Fitri 1442 H. Ini perkiraan perputaran uang paling rendah dan ada kemungkinan di atas itu," paparnya.



Dengan adanya perputaran tersebut, konsumsi rumah tangga bisa terkerek, demikian juga pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta dan nasional. Data Bank Indonesia menyebut, peredaran uang dalam bentuk uang tunai selama masa Idul Fitri 1442 di seluruh Indonesia diperkirakan mencapai Rp152,14 triliun, naik 39,33% dibanding tahun lalu sebesar Rp109,20 triliun.



Sarman berhitung, jika perputaran uang tersebut terealiasi maka akan sangat efektif untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional kuartal II/2021 yang dipatok di angka 7%.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ekonomi Jakarta Tumbuh...
Ekonomi Jakarta Tumbuh 4,90 Persen di 2024, BI Ungkap Penopangnya
Akhir Tahun 2024, Inflasi...
Akhir Tahun 2024, Inflasi Jakarta Lebih Rendah Dibanding Nasional
17 Tahun Tak Berubah,...
17 Tahun Tak Berubah, Tarif Air Minum PAM Jaya di Jakarta Naik per Januari 2025
Ditjen Pajak Kumpulkan...
Ditjen Pajak Kumpulkan Penerimaan Pajak Rp491,903 Triliun dari Wajib Pajak Besar
Genjot Promosi Pariwisata...
Genjot Promosi Pariwisata Jakarta Melalui Platform Sosial Media dan OTA
Inflasi di Jakarta Naik...
Inflasi di Jakarta Naik Tinggi, Ini 3 Penyumbang Terbesarnya
Air, Listrik, dan Harga...
Air, Listrik, dan Harga BBM Menyumbang Inflasi Jakarta 0,03% di Oktober 2024
Gaji PNS Pemprov DKI...
Gaji PNS Pemprov DKI Jakarta Paling Besar se-Indonesia, Ini Rahasianya
Harta Kekayaan Dharma...
Harta Kekayaan Dharma Pongrekun, Calon Gubernur Jakarta Jalur Independen
Rekomendasi
Patrick Kluivert Efek,...
Patrick Kluivert Efek, Mees Hilgers: Kehadirannya Ciptakan Antusiasme!
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Kondisi Genetik Langka,...
Kondisi Genetik Langka, Gadis Ini Tak Merasakan Sakit Bahkan usai Ditabrak Mobil
Berita Terkini
Transaksi Pembelian...
Transaksi Pembelian Beton Kini Lebih Mudah dengan Dompet Digital
16 menit yang lalu
Sri Mulyani Memohon...
Sri Mulyani Memohon Penurunan Penerimaan Pajak Tak Didramatisir
28 menit yang lalu
THR PNS Cair 17 Maret...
THR PNS Cair 17 Maret 2025 , Pemerintah Siapkan Anggaran Rp49,9 Triliun
50 menit yang lalu
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
1 jam yang lalu
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
1 jam yang lalu
TBS Energi Tumbuh Positif...
TBS Energi Tumbuh Positif di Tengah Transformasi Bisnis Berkelanjutan
2 jam yang lalu
Infografis
Obat-obatan yang Perlu...
Obat-obatan yang Perlu Dibawa Saat Perjalanan Mudik Lebaran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved