Pak Mendag, Harga Daging Sapi Tembus Rp150 per Kg Nih!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pernyataan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang menyebutkan bahwa jelang Lebaran harga daging sapi segar di pasar tidak lebih tinggi dari harga Rp130.000 per kilogram (kg), ternyata bak angin lalu. Faktanya, harga daging sapi jauh di atas harga yang diinginkan Kemendag itu.
Jelang Hari Raya Lebaran Fitri, harga daging sapi di Pasar Koja, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Tanjung Priok, terus mengalami kenaikan. Harga daging sapi tembus ke Rp150.000 per kilogram.
Baca juga:Maknyus! Ikan Kembung Indonesia Diekspor ke Thailand
Pedagang daging sapi Pasar Koja Maman mengatakan, harga daging sapi saat ini mencapai Rp150.000 dan kenaikannya pun sudah berlangsung dari sejak 25 April lalu secara berangsur.
"Sekarang naik harga daging sapi karena kan pengiriman dari peternaknya juga butuh ongkos, sekarang aja Rp150 ribu per kilogram," kata Maman kepada SINDOnews di Jakarta, Rabu (12/5/2021).
Lanjutnya, rata-rata harga daging sapi di pasar ini memang tinggi di setiap pedagang. Pasalnya, dari peternaknya sudah dibanderol dengan harga yang cukup tinggi.
"Karena ini kan daging fresh jadi dari peternaknya kita udah dihargai mahal jadi mau enggak mau kita naikin karena kalau dari harga pemrrintah kita enggak untung," katanya.
Baca juga:Inilah 5 Juara Calon Lawan Berat Saul Canelo Alvarez Berikutnya
Dia memastikan daging yang dijuaknya berasal dari dalam negeri. Sedangkan untuk daging beku dari luar negeri jarang diminati pembeli.
" Biasanya daging yang disukai sih daging lokal. Kalau daging beku jarang mau yang dibeli," tandasnya
Jelang Hari Raya Lebaran Fitri, harga daging sapi di Pasar Koja, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Tanjung Priok, terus mengalami kenaikan. Harga daging sapi tembus ke Rp150.000 per kilogram.
Baca juga:Maknyus! Ikan Kembung Indonesia Diekspor ke Thailand
Pedagang daging sapi Pasar Koja Maman mengatakan, harga daging sapi saat ini mencapai Rp150.000 dan kenaikannya pun sudah berlangsung dari sejak 25 April lalu secara berangsur.
"Sekarang naik harga daging sapi karena kan pengiriman dari peternaknya juga butuh ongkos, sekarang aja Rp150 ribu per kilogram," kata Maman kepada SINDOnews di Jakarta, Rabu (12/5/2021).
Lanjutnya, rata-rata harga daging sapi di pasar ini memang tinggi di setiap pedagang. Pasalnya, dari peternaknya sudah dibanderol dengan harga yang cukup tinggi.
"Karena ini kan daging fresh jadi dari peternaknya kita udah dihargai mahal jadi mau enggak mau kita naikin karena kalau dari harga pemrrintah kita enggak untung," katanya.
Baca juga:Inilah 5 Juara Calon Lawan Berat Saul Canelo Alvarez Berikutnya
Dia memastikan daging yang dijuaknya berasal dari dalam negeri. Sedangkan untuk daging beku dari luar negeri jarang diminati pembeli.
" Biasanya daging yang disukai sih daging lokal. Kalau daging beku jarang mau yang dibeli," tandasnya
(uka)