Anak-anak Dilarang Masuk Mal, Matahari Store: Pengunjung Keluarga Penting Bagi Kami
loading...
Matahari Department Store mengharapkan apabila relaksasi kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di pusat perbelanjaan modern /mal dapat berlaku juga untuk anak di bawah 12 tahun. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF ) mengharapkan apabila relaksasi kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di pusat perbelanjaan modern /mal dapat berlaku juga untuk anak di bawah 12 tahun. CEO Matahari, Terry O'Connor menegaskan, bahwa pada dasarnya pengunjung keluarga merupakan basis utama kunjungan ke dalam mal di mana secara umum memiliki anak di usia tersebut.
"Pengunjung keluarga penting bagi kami. Jadi kami berharap relaksasi berikutnya bisa diperbolehkan kembali pengunjung usia di bawah 12 tahun untuk masuk mal," kata Terry dalam Public Expose Live 2021, secara virtual di Jakarta, Jumat (10/9/2021).
Terry menyebut, bisnis usahanya juga mencakup kalangan usia tersebut dan menyarankan agar dalam relaksasi selanjutnya, pemerintah bisa mengizinkan kalangan tersebut.
Di samping itu, Terry percaya bahwa dengan penerapan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat akses pusat perbelanjaan yang optimal. Maka tak ada alasan lagi pelarangan untuk sebagian dari anggota keluarga.
"Jika pengunjung datang dengan keluarga penuh, maka akan bisa lebih baik lagi," terangnya.
Seperti diketahui, Direksi Matahari melaporkan telah membuka 145 gerai mengingat adanya pelonggaran di sejumlah wilayah. "Di September ini, kami sudah jauh lebih baik dibanding Juli dan Agustus. Karena banyak toko kami yang sudah beroperasi kembali," tukasnya.
"Pengunjung keluarga penting bagi kami. Jadi kami berharap relaksasi berikutnya bisa diperbolehkan kembali pengunjung usia di bawah 12 tahun untuk masuk mal," kata Terry dalam Public Expose Live 2021, secara virtual di Jakarta, Jumat (10/9/2021).
Terry menyebut, bisnis usahanya juga mencakup kalangan usia tersebut dan menyarankan agar dalam relaksasi selanjutnya, pemerintah bisa mengizinkan kalangan tersebut.
Di samping itu, Terry percaya bahwa dengan penerapan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat akses pusat perbelanjaan yang optimal. Maka tak ada alasan lagi pelarangan untuk sebagian dari anggota keluarga.
"Jika pengunjung datang dengan keluarga penuh, maka akan bisa lebih baik lagi," terangnya.
Seperti diketahui, Direksi Matahari melaporkan telah membuka 145 gerai mengingat adanya pelonggaran di sejumlah wilayah. "Di September ini, kami sudah jauh lebih baik dibanding Juli dan Agustus. Karena banyak toko kami yang sudah beroperasi kembali," tukasnya.
(akr)
Lihat Juga :
