Teknologi Bikin Budidaya Udang Makin Cuan, Produksi Ditarget Naik 250%

Minggu, 12 September 2021 - 10:35 WIB
loading...
Teknologi Bikin Budidaya...
Melalui penerapan teknologi diyakini produktivitas produksi perikanan budidaya bisa meningkat pesat. Milenial Shrimp Farming (MSF) juga bakal terus mencetak calon wirausahawan mandiri dengan keterlibatan milenial. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Melalui penerapan teknologi diyakini produktivitas produksi perikanan budidaya bisa meningkat pesat. Milenial Shrimp Farming (MSF) dengan mengusung konsep yang inovatif berbasis industri 4.0 juga bakal terus mencetak calon wirausahawan mandiri dengan keterlibatan generasi milenial di budidaya udang .

Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara sebagai salah satu inkubator bisnis program MSF berkomitmen untuk berperan penuh dalam memfasilitasi inovasi ini agar bisa diadopsi oleh para kaum milenial dan mampu menciptakan startup baru pada bisnis udang nasional.



Koordinator teknis MSF, Iwan Sumantri mengatakan, ada tiga hal yang menjadi pedoman mereka di Balai Besar untuk mengajak milenial berwirausaha lewat budidaya tambak udang.

"Yang melatarbelakangi dikembangkannya teknologi milenial adalah yang pertama, kita akan meningkatkan produktivitas produksi perikanan budidaya sebesar 250% di tahun 2024," kata Iwan dikutip dari akun YouTube resmi KKP di Jakarta, Minggu (12/9/2021).

Menurut Iwan, salah satu komponennya adalah produksi udang. Jadi BBPBAP berusaha menggenjot jumlah produksi udang dengan cara meningkatkan secara terus menerus teknologi yang selama ini telah dikerjakan. Kemudian mereka akan terus meregenerasi pelaku tambak udang dengan para milenial.

"Yang kedua adalah kita mencoba meregenerasi para pelaku tambak udang yang selama ini didominasi oleh kaum yang sudah mungkin senior, kita mencoba menarik para generasi milenial artinya lulusan fakultas perikanan di seluruh Indonesia. Kita coba didik menjadi seorang pelaku usaha udang yaitu harapannya bisa menjadi pengusaha udang muda ataupun menjadi teknisi-teknisi handal yang siap mengembangan di seluruh wilayah Indonesia untuk bisa mendukung produksi perikanan budidaya," ujar dia.

Terakhir, kata Iwan adalah modernisasi cara berbudidaya udang, jadi cara budidaya udang ini dari tahun ke tahun ke depan akan ada tantangan automatisasi yaitu untuk bisa meningkatkan efisiensi penggunaan tenaga dan peningkatan produksi.

"Jadi dengan penggunaan teknologi 4.0 jadi kita dalam berbudidaya sudah menggunakan automatisasi yang dikontrol dengan jaringan internet, jadi bisa kita kendalikan dari jarak jauh, salah satunya adalah pengaturan pemberian pakan menggunakan automatisasi feeder, melakukan water quality yang bisa dipantau dari jauh dan penggunaan alat-alat lain yang bisa secara otomatis bisa dikendalikan dari jauh, di antaranya paddle wheel dan blower dan lain-lain," ujar Iwan.



Diketahui BBPBAP juga secara aktif mensosialisasikan keberhasilan teknologi milenial ini kepada masyarakat akuakultur seluruh Indonesia. Mereka juga membuka peluang untuk masyarakat pembudidaya sharing pengetahuan bisa datang ke Jepara.

"Kami untuk bisa belajar bersama bagaimana teknologi ini bisa kita kembangkan di seluruh Indonesia," katanya.

Sekarang misi BBPBAP tinggal memperbanyak di beberapa titik-titik yang potensial untuk dikembangkan sebagai cluster Milenial Shrimp Farming. "Jadi semakin banyak kita bisa mengembangkan, maka target 250% produksi di tahun 2024 adalah sesuatu yang sangat realistis untuk dicapai," pungkasnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kerugian Akibat Pagar...
Kerugian Akibat Pagar Laut Ditaksir Miliaran, Pemilik Hanya Didenda Rp18 Juta! Adilkah?
Dukung Hilirisasi Perikanan,...
Dukung Hilirisasi Perikanan, KKP Siapkan Sistem Informasi Cold Storage
Sengkarut Kasus Pagar...
Sengkarut Kasus Pagar Laut, Siapa Dalang di Belakang Pembuatnya?
Pagar Laut Tangerang...
Pagar Laut Tangerang Dibongkar Bertahap, Target Selesai Paling Lama 15 Hari
WMI dan Korporasi Kolaborasi...
WMI dan Korporasi Kolaborasi Gelar Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar di Bogor
8 Isu Utama Sektor Perikanan...
8 Isu Utama Sektor Perikanan Jadi Fokus Kepengurusan Baru SPPI Dipimpin Ilyas Pangestu
KKP Gagalkan Penyelundupan...
KKP Gagalkan Penyelundupan Benih Bening Lobster Senilai Rp7,5 Miliar
Memperkuat Ketahanan...
Memperkuat Ketahanan Pangan dan Ekonomi Rakyat Melalui Perikanan Tangkap dan Budidaya
Nilai Ekspor Ikan Indonesia...
Nilai Ekspor Ikan Indonesia di Paruh Pertama 2024 Capai Rp44,24 Triliun
Rekomendasi
Megan Fox Melahirkan...
Megan Fox Melahirkan Anak Perempuan Buah Cinta dengan Machine Gun Kelly
6 Negara yang Merayakan...
6 Negara yang Merayakan Idulfitri pada Senin 31 Maret 2025
SBY dan Jokowi Bakal...
SBY dan Jokowi Bakal Salat Idulfitri 2025 di Masjid Istiqlal
Berita Terkini
Mudik Aman Sampai Tujuan,...
Mudik Aman Sampai Tujuan, BKI Berangkatkan Pemudik ke 6 Rute
15 menit yang lalu
Khawatir ART mudik?...
Khawatir ART mudik? Tenang Saja! Toko Ini Tetap Buka Selama Libur Lebaran
27 menit yang lalu
BRI Peduli, Tebar Kebaikan...
BRI Peduli, Tebar Kebaikan di Hari Nyepi dengan Bantu Sembako dan Renovasi Pura
1 jam yang lalu
THR Lancar dan Aman,...
THR Lancar dan Aman, Kirim Pakai BRImo Aja!
1 jam yang lalu
Bank Aladin dan Nanobank...
Bank Aladin dan Nanobank Syariah Kolaborasi Beri Kemudahan Pendaftaran Haji
2 jam yang lalu
Serapan Bulog Naik 2.000...
Serapan Bulog Naik 2.000 Persen, Hensa: Memang Dingin Tangan Mentan Amran
2 jam yang lalu
Infografis
5 Teknologi Canggih...
5 Teknologi Canggih Masjidilharam, Salah Satunya Robot Panduan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved