Cara Trading Forex untuk Pemula

Kamis, 16 September 2021 - 12:00 WIB
loading...
A A A
Tubuh candlestick terdiri atas garis (shadow) dan persegi panjang (body), yang panjang pendeknya menyimbolkan suatu kondisi di pasar forex. Setiap pola atau pattern yang dibentuk oleh beberapa candlestick akan menjelaskan suatu pergerakan, sehingga Anda perlu mengenali beberapa macam bentuk dan pola candlestick, agar kemudian dapat menganalisis pergerakan pasar berikutnya.

Pelajari saja dengan saksama, karena keakuratan analisis Anda akan menentukan seberapa banyak potensi profit yang bisa Anda dapatkan.

Indikator teknikal merupakan instrumen yang dapat membantu Anda untuk menganalisis terkait pergerakan harga, volume, dan kecenderungan pasar forex. Sedangkan indikator fundamental adalah instrumen yang bisa dimanfaatkan untuk menganalisis pergerakan pasar forex berdasarkan kondisi ekonomi, politik, dan berita-berita di luar sana yang berpotensi menggerakkan pasar.

Kedua indikator ini biasanya bisa Anda temukan di aplikasi broker forex yang Anda gunakan. Anda juga dimungkinkan untuk mengombinasikan satu indikator dengan yang lain dan mengaturnya secara manual, selain mengikuti setting default.

Jangan menerapkan indikator-indikator ini pada akun riil jika Anda belum menguasainya dengan baik. Lakukan uji coba di akun demo, dan catat setiap efek yang terjadi.

4. Bertransaksi hanya jika benar-benar sudah yakin

Trading forex memang merupakan aktivitas berisiko cukup tinggi. Kesalahan kecil saja dapat membuat kita mengalami kerugian yang cukup besar. Karena itu, lakukan transaksi hanya jika Anda benar-benar yakin akan mendapatkan profit, setelah melakukan analisis dengan saksama.

Kelola kondisi psikologis Anda dengan baik, sehingga Anda tak terburu-buru mengambil keputusan terutama ketika Anda sedang dalam kondisi euforia ataupun ketika sedang kalut. Emosi yang tak stabil akan memengaruhi pengambilan keputusan, sehingga bias dan ini bisa berakibat fatal pada profit.

5. Pahami dan kelola risiko dengan baik

Selain kondisi psikologis yang harus dikelola dengan baik, Anda juga harus dapat mengelola risiko dengan baik pula. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, aktivitas ini cukup berisiko, tetapi di sisi lain menjanjikan profit yang cukup tinggi juga. Karena itu, manajemen risiko akan sangat penting perannya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1628 seconds (0.1#10.140)